INDOZONE.ID - Membahas tentang kuliner di daratan Kalimantan, tentu banyak sekali macamnya, dan berbeda-beda tiap daerahnya.
Nah, kali ini, kita akan membahas tentang salah satu kuliner dari pulau yang berbatasan langsung dengan Malaysia ini, yaitu bernama Bubbor Paddas, kuliner bubur hijau khas dari suku Melayu Sambas, Provinsi Kalimantan Barat.
Ketika mendengar namanya, mungkin kamu akan mengira kalau bubbor paddas ini memiliki cita rasa yang pedas.
Padahal, bukan itu maksudnya. "Paddas" sendiri, atau pedas, adalah sebuah perumpamaan dari Suku Melayu Sambas yang memiliki arti bermacam-macam sayuran dan rempah yang tercampur di dalam bubur.
Baca Juga: Ide Jualan Murah Meriah: Resep Bakso Aci Goreng yang Gurih dan Renyah!
Nah, rasa pedas yang timbul dari bubur ini bersumber dari merica dan cabe merah, dan juga, rasa pedas yang dihasilkan pun tidak berlebihan.
Bubbor Paddas dapat kamu temui di setiap sudut Kota Sambas, di mana makanan ini dijual di banyak tempat, dari pasar tradisional, kantin sekolah, hingga restoran berbintang.
Bubur Paddas dulunya berasal dari Suku Melayu dari daerah Pontianak, Singkawang, dan sekitarnya. Mulanya, makanan ini bisa dibilang merupakan makanan sakral.
Pasalnya hanya akan dimasak dan disajikan saat ada momen-momen sakral, seperti saat acara kerajaan atau upacara adat.
Namun, ketika perang meletus dan stok makanan di Sambas semakin terbatas, makanan yang menjadi simbol semangat Bhinneka Tunggal Ika ini pada akhirnya dimasak oleh masyarakat tanpa harus menunggu datangnya momen-momen sakral, sebagai cara untuk menghemat bahan pangan serta dapat dinikmati oleh seluruh anggota keluarga.
Baca Juga: Kesempatan Langka, Chef Jay McCarthy Bongkar Rahasia Lezatnya US Red Meat
Bubbor Paddas nyatanya tak hanya membawa semangat Bhinneka Tunggal Ika, namun juga menjadi simbol kebersamaan masyarakat Melayu Sambas.
Dikutip dari buku Kearifan Lokal Masyarakat Melayu Sambas dalam Tinjauan Filosofi, Legenda Rakyat, Filosofi Air dan Tradisi yang ditulis oleh Dr. Rizal Mustanyir, filosofi kebersamaan pada makanan ini adalah sebagai berikut:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Indonesiakaya.com