Hidangan ini berisi potongan daging sapi dan jeroan. Seperti, babat serta kikil, yang dimasak dalam kuah santan berbumbu rempah khas.
Biasanya disantap dengan lontong atau nasi, dan lebih nikmat dengan tambahan sambal cabai kering.
Baca Juga: Empal Gentong, Kuliner Khas Cirebon yang Menggugah Selera
Docang adalah sajian khas yang biasa disantap saat pagi hari.
Makanan ini terdiri dari lontong, tauge, daun singkong, kerupuk, dan parutan kelapa yang disiram dengan kuah oncom atau kuah daging.
Rasa gurih dan sedikit pedas, menjadikannya menu sarapan yang lezat dan mengenyangkan.
Baca Juga: Docang Kuliner Khas Crebon yang Unik , Cocok Untuk Menu Sarapan Pagi
Tahu petis merupakan jajanan khas yang sudah ada sejak zaman Sunan Gunung Jati. Tahu goreng renyah dipadukan dengan petis berwarna hitam pekat, yang terbuat dari olahan udang atau ikan.
Rasanya yang gurih dengan sedikit manis, membuat tahu petis cocok disantap kapan saja. Baik sebagai camilan, maupun lauk pendamping.
Baca Juga: Menikmati Tahu Petis Terenak di Sumenep dengan View Tambak, Cuma Rp500 Bikin Ketagihan
Cirebon tidak hanya kaya akan sejarah, tetapi juga memiliki kuliner yang menggugah selera.
Jadi, jika berkesempatan mengunjungi kota ini, jangan lupa mencoba makanan khas Cirebon yang lezat dan autentik!
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: