Bubur merah putih. (Cookpad/Evi Khalisa ????DjowoKlaten)
INDOZONE.ID - Perayaan datangnya tahun baru Islam dalam penanggalan Hijriah dapat dilakukan dengan berbagai cara. Setiap daerah memiliki tradisinya masing-masing untuk menyambut bulan Muharram.
Di Indonesia, tahun baru Islam dirayakan dengan syukuran, doa, dan tentunya bersantap bersama.
Berikut adalah enam rekomendasi makanan yang identik dengan perayaan tahun baru Islam di berbagai daerah di Indonesia:
Bubur Suro, Makanan Khas Tahun Baru Islam.
Bubur Suro merupakan makanan yang selalu hadir saat tahun baru Islam, tepatnya pada satu Suro di kalender Jawa.
Hidangan ini biasanya ditemukan di Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Sumatera Selatan. Bubur Suro terbuat dari beras yang dimasak dengan bumbu khas seperti jahe, santan, dan sereh.
Berbeda dengan bubur pada umumnya, bubur ini memiliki cita rasa yang unik dan kaya akan filosofi.
Bubur Suro ditaburi dengan tujuh jenis kacang dan berbagai topping berbeda, seperti kacang tanah, kacang hijau, dan biji wijen.
Setiap daerah memiliki variasi penyajian, namun yang pasti, bubur ini selalu dilengkapi dengan bahan tambahan berjumlah tujuh, seperti tujuh jenis buah-buahan yang masing-masing berjumlah tujuh butir.
Bubur Suro menjadi simbol syukur dan harapan untuk tahun baru yang penuh berkah.
Ilustrasi bubur merah putih (youtube.com/@FretyNita)
Masyarakat Jawa Barat memiliki tradisi membuat dan menyantap bubur merah putih saat tahun baru Islam.
Bubur ini biasanya disantap bersama di masjid oleh masyarakat setempat. Bubur merah putih terdiri dari dua jenis bubur yang berbeda: satu berwarna merah dengan rasa manis yang terbuat dari gula merah, dan satu lagi berwarna putih dengan rasa gurih yang terbuat dari santan.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: YouTube @Liliana Oktavs