Fakta Tentang Rawon, Sup Hitam Lezat Khas Indonesia yang Mendunia

Ilustrasi rawon, sup hitam Indonesia yang mendunia.

INDOZONE.ID - Pembahasan kuliner di Indonesia rasa-rasanya memang tidak akan ada ujungnya, karena di setiap daerah di pulau-pulau yang ada di Indonesia selalu memiliki berbagai kuliner yang lezat dan menarik untuk dibahas.

Nah, kali ini kita akan membahas tentang salah satu kuliner Indonesia yang juga sudah mendunia, yaitu rawon.

Rawon merupakan kuliner khas Jawa Timur, adalah salah satu kuliner Indonesia, yang pernah masuk dalam daftar makanan terenak di dunia versi CNN, dan pernah menduduki peringkat pertama sebagai "10 Best Rates Soups in the World" pada 2023 lalu.

Di balik kelezatan kuliner yang oleh wisatawan mancanegara disebut sebagai "black soup" ini, ada fakta-fakta tentang rawon yang sepertinya menarik untuk kamu ketahui.

Baca Juga: Resep Rawon Nikmat dan Legit, Sup Terenak di Dunia yang Bikin Nagih

Fakta Rawon yang Mendunia

Berikut adalah fakta-fakta tentang rawon.

1. Sudah Ada Sejak Kerajaan Majapahit

Disebutkan bahwa rawon sudah ada sejak zaman Kerajaan Majapahit. Hal ini dibuktikan dengan penyebutan makanan ini pada Prasasti Taji (901 M) di Ponorogo, Jawa Timur.

Pada prasasti tersebut, rawon ditulis dengan nama Rarawwan. Bukti dari prasasti inilah yang membuat banyak orang lalu meyakini bahwa rawon berasal dari Ponorogo, yang pada akhirnya menyebar ke seluruh Jawa Timur.

Menggunakan daging kerbau sebelum diganti daging sapi
sesuai dengan yang disebutkan dalam catatan Serat Wulangan Olah-olah Warna Warni (1926), rawon adalah makanan yang menjadi hidangan para raja-raja di saat itu.

Dulu, rawon menggunakan daging kerbau. Namun seiring berjalannya waktu, diganti dengan daging sapi karena lebih mudah ditemukan serta terasa lebih umum.

2. Keluak Kunci Kelezatan Rawon

Segala sesuatu yang diciptakan oleh tangan manusia di dunia ini, pasti ada satu atau beberapa hal atau benda yang menjadi kunci keberhasilan saat proses pembuatannya. Begitu juga rawon, di mana bahan yang menjadi kunci kelezatan dan keunikan makanan ini yaitu keluak.

Keluak akan memberikan warna hitam pekat pada rawon, di mana hal inilah yang menjadi ciri khas rawon. Tanpa adanya keluak, bisa dibilang rawon hanya akan menjadi sup biasa.

Namun yang harus diperhatikan, keluak akan menjadi beracun jika tidak diolah dengan baik, sehingga tidak boleh dimakan dalam keadaan mentah.