Suasana Kampung Seni Borobudur yang Mulai Berfungsi Sebagai Tempat Pedagang dan Area Parkir Wisata

Kampung seni Borobudur. (Instagram/kampungseniborobudur)

INDOZONE.ID - Pembangunan Kampung Seni Borobudur yang digadang-gadang akan menambah daya tarik wisata yang berkunjung ke Candi Borobudur sudah selesai. Lokasi yang awalnya hanya berupa lapangan sepak bola sekarang sudah disulap sebagai tempat yang menarik.

Kampung Seni Borobudur terletak di Dusun Kujon, Borobudur, Magelang yang berjarak tidak jauh dari lokasi Candi Borobudur ini hanya sekitar 700 meter. Tak hanya dekat dengan Candi Borobudur Kampung Seni Borobudur juga berada di tempat yang strategis dengan dikelilingi pesona gunung menorah dan sunset yang menawan saat sore hari.

Tempat ini dibangun di lahan seluas 10,74 hektar yang dirancang untuk meningkatkan fasilitas pengunjung dengan bangunan yang lebih modern dan estetik. Tujuan Kampung Seni Borobudur dirancang selain menambah daya tarik wisata juga sebagai tempat oleh-oleh, kuliner, area parkir wisata, dan rest area.

Baca Juga: Harga Tiket Candi Borobudur, Prambanan, dan Candi Ratu Boko Terbaru saat Libur Sekolah 2024

Penataan kawasan Kampung Seni Borobudur yang sudah selesai, menjadikan para pedagang dan area parkir sudah mulai pindah di lokasi tersebut. Menurut Ryan Eka Permana dari Corporate Secretary Group Head PT taman wisata candi (TWC) Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko mengatakan bahwa proses peralihan operasional area parkir sudah dimulai sejak senin tanggal 16 September 2024.

Untuk membedakan dari operasional sebelumnya, pengunjung bisa masuk melalui pintu utama kemudian memarkirkan mobilnya di lokasi parkir baru atau tempat lainnya. Selain itu, bagi rombongan bisa masuk melalui museum dan Kampung Seni Borobudur menggunakan Electric Vehicle (EV) wara wiri gratis yang disediakan pengelola untuk mengantarkan pengunjung menuju zona II.

Terdapat tiga titik yang bisa didatangi pengunjung jika ingin menaiki EV. Adanya fasilitas EV dirasa cukup efektif bagi pengunjung karena jika ditempuh dengan jalan kaki cukup jauh jaraknya dengan Candi Borobudur.

Baca Juga: Kilau Ribuan Lampion Terangi Langit Borobudur di Waisak 2024

Bagi pengunjung sistem ini tidak memaksa jadi boleh memilih jalan kaki sambil menikmati pemandangan atau menggunakan EV. Penggunaan EV selama uji coba ini juga cukup efektif serta tidak dipungut biaya. Kendaraan EV saat ini berjumlah 15 unit dengan penumpang maksimal 23 orang.

Saat masa perahan ini diperkirakan sebanyak 1.943 pedagang sudah mulai menempati Kampung Seni Borobudur. Untuk bekas lokasi pedagang sebelumnya akan dimanfaatkan sebagai ruang terbuka hijau.

Selama dibukanya Kampung Seni Borobudur ini ada beberapa keluhan dari pengunjung yang mana minim akan petunjuk arah. Keluhan tersebut bisa dijadikan bahan evaluasi dan masukan untuk pengelola terlebih tempat ini juga masih dalam masa transisi.

Banner Z Creators.