Dalam standar pembuatan cokelat di Amerika Serikat, cokelat susu harus mengandung minimal 10% pasta cokelat, 3,39% lemak butter, dan 12% susu.
Dibandingkan dark chocolate, rasa milk chocolate tentu lebih disukai karena manis. Tekstur luarnya pun cenderung lebih halus daripada cokelat hitam.
Milk chocolate kali pertama dibuat oleh Daniel Peter, peracik manisan di Swiss, tahun 1876. Ketika itu, ia menambahkan padatan susu ke dalam cokelat.
White Chocolate atau cokelat putih terdiri dari kandungan cokelat batangan putih, cocoa butter, lemak cokelat, gula, susu, dan vanilla.
Untuk pembuatan jenis cokelat ini tidak menggunakan pasta cokelat atau produk kokoa.
Karena itu, kamu tidak akan menemukan rasa cokelat sama sekali saat konsumsi white chocolate ini, melainkan lebih terasa seperti vanilla.
Bahkan, ada yang menyebut bahwa white chocolate tidak bisa dikatakan sebagai cokelat karena memang tidak mengandung campuran cokelat apa pun.
Kandungan cokelat putih pada umumnya terdiri dari minimal 20% cocoa butter, 14% susu, dan maksimal 55% gula.
Nah, itulah tadi beberapa hal yang menjadi perbedaan antara dark chocolate, milk chocolate, dan white chocolate.
Semoga tulisan ini bermanfaat untuk kamu ya, guys. Baca artikel menarik lainnya hanya di INDOZONE.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: