Senyum Terakhir Juliana di Rinjani, Pendaki Brasil yang Ditemukan Meninggal Usai Jatuh ke Jurang

Senyum Terakhir Juliana di Rinjani: Pendaki Brasil yang Ditemukan Meninggal Usai Jatuh ke Jurang.

INDOZONE.ID - Momen haru datang dari Gunung Rinjani, Lombok. Seorang pendaki asal Brasil, Juliana Marins, ditemukan meninggal dunia setelah sebelumnya sempat dikabarkan hilang usai jatuh dari tebing.

Namun yang bikin makin sedih, video terakhirnya sempat viral dan terlihat Juliana masih sempat senyum sambil bercanda sebelum kejadian tragis itu terjadi.

Juliana Marins (26), cewek asal Rio de Janeiro, dikenal aktif banget sebagai backpacker. Selain suka naik gunung, dia juga kerja sebagai hubungan masyarakat dan penari tiang di Brasil.

Baca juga: Lambatnya Momen Evakuasi Pendaki Cantik Brasil di Gunung Rinjani Malah Disorot Media Asing

Sejak Februari 2025, Juliana udah keliling Asia Tenggara dan sering update momen serunya di medsos.

Salah satu video terakhir yang dibagikan temannya, Federica, nunjukin Juliana lagi senyum-senyum sambil becanda soal pemandangan Gunung Rinjani yang ketutup kabut.

“Pemandangannya luar biasa,” celetuk Federica.

“Ya, kita ke sini buat liat pemandangan, jadi aku senang, luar biasa,” jawab Juliana sambil ketawa.

Sayangnya, pendakian itu berubah jadi mimpi buruk. Juliana dilaporkan jatuh dari tebing setinggi lebih dari 1.000 kaki dan terjebak di lembah selama hampir empat hari.

Rekaman drone sempat nunjukin dia ada di antara bebatuan curam, namun masih sempat minta tolong. Salah satu turis bahkan mengaku sempat dengar teriakannya.

Tim penyelamat akhirnya nemuin titik lokasi Juliana pada Rabu (25/6/2025), tapi sayang nyawanya sudah tidak tertolong.

Federica cerita ke media Brasil, G1, kalau mereka baru kenal sehari sebelum naik Rinjani, tapi langsung klop dan mutusin buat bareng nanjak.

Baca juga: Kisah Solo Traveling Pendaki Cantik Juliana Marins hingga Tertidur Selamanya di Gunung Rinjani

“Kita baru ketemu sehari sebelumnya. Sama-sama solo traveler. Naik ke puncaknya berat banget, tapi kami berhasil,” katanya dikutip dari Daily Mail Kamis (26/6/2025).

Selama di Asia Tenggara, Juliana sering banget upload momen serunya di media sosial. Mulai dari naik skuter, nyicipin makanan lokal, sampe hangout bareng traveler lain.

Energinya keliatan positif banget dan kepergiannya jelas ninggalin luka buat banyak orang.

Baca juga: Telan Nyawa Pendaki Cantik Asal Brasil, Ini 7 Fakta Unik Gunung Rinjani

Kisah Juliana jadi pengingat buat kita semua tahu kalau alam bisa seindah itu, tapi juga nggak akan pernah bisa diremehin. Buat yang suka naik gunung atau solo traveling, hati-hati selalu ya.

Selamat jalan, Juliana.