Rabu, 11 JUNI 2025 • 14:21 WIB

Jangan Salah Masak Brokoli: Ini Manfaat Sebenarnya dan Cara Memasaknya Agar Tidak Sia-sia

Author

Ilustrasi Brokoli

INDOZONE.ID - Brokoli adalah salah satu sayuran paling bermanfaat untuk kesehatan manusia, namun tidak semua orang tahu bahwa cara memasaknya sangat menentukan efektivitas nutrisinya.

Menurut berbagai penelitian, cara persiapan yang keliru bisa merusak kandungan penting yang justru menjadi kunci khasiat brokoli.

Sayuran hijau ini bukan hanya sekadar pelengkap, melainkan sumber gizi padat yang mendukung kesehatan jantung, otak, kekebalan tubuh, bahkan mampu mencegah kanker jika dikonsumsi dengan tepat.

Baca Juga: 17 Ide Nama Usaha Oncom Kekinian yang Bikin Dagangan Kamu Auto Dilirik!

Kandungan Penting Brokoli yang Perlu Diketahui

Brokoli termasuk dalam famili Brassicaceae dan memiliki profil nutrisi yang sangat lengkap. Berdasarkan Encyclopedia Britannica, brokoli kaya vitamin A, C, E, K, serta folat (vitamin B9), dan mineral seperti kalsium, zat besi, fosfor, magnesium, dan seng.

Glukosinolat dan sulforafan di dalamnya adalah senyawa bioaktif yang berfungsi sebagai antioksidan kuat dan agen antikanker, menurut studi dalam Molecules and Nutrients.

Khasiat Brokoli Berdasarkan Ilmu Pengetahuan

1. Mencegah Berbagai Jenis Kanker

American Institute for Cancer Research (AICR) menekankan peran sulforafan dalam mengaktifkan enzim detoksifikasi dan mengeliminasi karsinogen.

“Penelitian pada hewan dan manusia menunjukkan sulforafan menghambat pertumbuhan sel tumor,” seperti dikutip dari Cancer Prevention Research.

Baca Juga: 7 Resep Olahan Lidah Sapi yang Wajib Kamu Coba Waktu Idul Adha, Bikin Makan Makin Semangat!

2. Melindungi Sistem Kardiovaskular

Studi dari Universitas Warwick membuktikan sulforafan melindungi pembuluh darah dari kerusakan oksidatif. Serat dalam brokoli membantu mengurangi LDL yang berisiko menyumbat arteri.

3. Imunitas Tubuh Meningkat

Dengan kandungan vitamin C tinggi, brokoli membantu produksi sel darah putih. USDA menyebutkan satu porsi 100 gram cukup memenuhi kebutuhan vitamin C harian.

4. Menjaga Tulang Tetap Kuat

Gabungan mineral dan vitamin K dalam brokoli terbukti penting untuk menjaga kepadatan tulang. Studi dari The American Journal of Clinical Nutrition mendukung fakta ini.

5. Dukung Fungsi Otak dan Memori

“Penelitian dari Universitas Illinois menunjukkan bahwa vitamin K dan flavonoid dalam brokoli dapat meningkatkan konsentrasi dan daya ingat,” memberikan perlindungan dari penurunan fungsi otak seiring bertambahnya usia.

Cara Mengolah Brokoli yang Disarankan Ahli

Mengolah brokoli secara tidak tepat dapat menghilangkan sebagian besar nutrisinya. Misalnya, merebus terlalu lama bisa menurunkan kadar sulforafan dan vitamin C secara drastis.

Menurut International Journal of Food Sciences and Nutrition, “Mengukus selama kurang dari lima menit mempertahankan banyak kandungan glukosinolatnya.”

Berikut teknik memasak brokoli yang direkomendasikan:

  • Mengukus Singkat: Durasi optimal antara 3–5 menit untuk mempertahankan senyawa aktif hingga 90%.
  • Menumis atau Memanggang Ringan: Menambah rasa sekaligus mempertahankan antioksidan jika dilakukan dengan suhu dan waktu yang tepat (sekitar 220°C selama 15–20 menit).
  • Microwave Tanpa Air: Cepat dan efisien, teknik ini mencegah nutrisi larut ke dalam air.
  • Blanching dan Pembekuan: Ideal untuk menyimpan brokoli dalam jangka panjang dengan minim kehilangan gizi.

Dengan mengombinasikan konsumsi rutin dan teknik masak yang benar, brokoli bisa menjadi komponen utama dalam gaya hidup sehat yang mencegah berbagai penyakit kronis.


Banner Z Creators.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Infobae.com