Benarkah Sejak Menjadi Negara Sekuler, Warga Turki Menyembah Ataturk? Monumennya Banyak Banget!

Patung Mustafa Kemal, presiden pertama Republik Turki. (Z Creators/Elisa Oktaviana Nurdin)

INDOZONE.ID - Rencana pembangunan patung di area perkebunan Walini, Kecamatan Cikalong Wetan, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat.

Pembangunan patung Soekarno setinggi 100 meter ini akan dibarengi proyek kota mandiri, dengan total investasi sebesar Rp10 triliun.

Masifnya pembangunan patung-patung Presiden Soekarno beberapa tahun terakhir, terus menuai polemik. Selain dianggap sebagai pemborosan, juga dikhawatirkan mengarah pada pengkultusan.

Patung Soekarno Belum Sebanyak Ataturk

Patung Mustafa Kemal, presiden pertama Republik Turki. (Z Creators/Elisa Oktaviana Nurdin)

Fenomena serupa juga terjadi di Turki, bahkan jauh lebih masif! Patung Mustafa Kemal, presiden pertama Republik Turki, berdiri hampir di seluruh penjuru negeri. Di alun-alun kota, sekolah, kantor pemerintah, taman kota, dan area publik lainnya.

Mustafa Kemal dijuluki “Ataturk”, yang berarti “Bapak Bangsa Turki”. Ia merupakan pendiri Republik Turki. Tanggal 29 Oktober 1923, Ataturk mendeklarasikan Turki sebagai negara sekuler modern, yang memisahkan urusan negara dan agama.

Ia dianggap “Bapak Revolusi”, karena mengubah Turki yang sebelumnya kental dengan nilai-nilai Islam, di bawah Kekhalifahan Turki Utsmani (Ottoman).

Ukiran Wajah Ataturk Tertinggi di Dunia

Patung Mustafa Kemal, presiden pertama Republik Turki. (Z Creators/Elisa Oktaviana Nurdin)

Patung Ataturk pertama terletak di Sarayburnu, Istanbul. Monumen ini dibuat tahun 1926, oleh pematung Austria, Heinrich Krippel. Sejak saat itu, patung dan monumen Ataturk terus dibangun, sebagai bentuk kekaguman sekaligus apresiasi atas jasanya.

Salah satu yang fenomenal adalah patung wajah Ataturk setinggi 42 meter di distrik Buca, kota Izmir. Patung beton yang selesai dibangun tahun 2009 ini menjadi yang tertinggi di Turki dan kesepuluh tertinggi di dunia, untuk kategori pahatan relief.

Di sudut kiri patung terdapat kutipan Ataturk yang berbunyi “Kedamaian di rumah, kedamaian di dunia”. Lengkap dengan tanda tangannya yang dicetak timbul. September 2010, Museum Perang Kemerdekaan didirikan di dalam patung berukuran raksasa ini.

Sebelumnya, patung siluet wajah Ataturk dibangun di Hutan Kota Kepez, provinsi Antalya. Monumen ini diresmikan pada 2008, bertepatan dengan peringatan 70 tahun wafatnya Ataturk.

Patung setinggi 35 meter, dengan lebar 25 meter ini menjulang di atas bukit. Konstruksinya terdiri dari semen, besi, dan pasir. Di samping patung berwarna emas ini mengalir air terjun buatan berukuran raksasa.