Baju bodo merupakan pakaian adat tradisional perempuan suku Bugis dari provinsi Sulawesi Selatan.
Ciri khas baju bodo ini yaitu berbahan organza dengan potongan sederhana dan berlengan pendek.
Hanya saja, baju adat ini memiliki warna cerah mencolok, serta ada kalung dan hiasan kepala sebagai aksesoris.
Selain itu, pakaian adat bodo juga dikenali sebagai salah satu busana tertua di dunia.
Berikutnya, pakaian adat tradisional dari Gorontalo yang diberi nama Makuta (untuk pengantin pria) dan Biliu (pengantin putri).
Baju daerah asal Gorontalo ini terdiri dari 3 jenis warna dan punya arti berbeda, di antaranya hijau, merah, kuning keemasan, dan ungu.
Tak lupa pula, masing-masing pengantin mengenakan aksen khas di bagian dada serta mahkota dan penutup kepala.
Warna dari pakaian adat Maluku Cele didominasi merah dan putih. Motif khasnya yaitu garis-garis geometris dan dipakai saat upacara adat.
Untuk bawahannya, masyarakat Maluku biasa mengenakan sarung dengan warna dan motif tak jauh berbeda dengan atasannya.
Manteren Lamo adalah pakaian adat tradisional Maluku Utara, terdiri dari celana hitam panjang dan bis merah memanjang dari atas sampai ke bawah.
Kemudian, untuk atasan pakaian berupa jas tertutup dengan kancing besar terbuat dari bahan perak sebanyak sembilan.
Sedangkan, khusus bagian ujung tangan, saku, dan leher jas, semuanya berwarna merah.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Antara