INDOZONE.ID - Diet merupakan suatu kegiatan yang biasanya dilakukan seseorang untuk mencapai tujuan tertentu, misalnya untuk menjaga kesehatan, menurunkan berat badan, atau meningkatkan kebugaran.
Orang yang melakukan diet, biasanya juga akan sangat memperhatikan pola makan berdasarkan jenis diet apa yang sedang dilakukan.
Salah satu diet yang disarankan adalah diet sehat, karena diet jenis ini tidak hanya soal mengurangi jumlah kalori, tetapi juga memilih pola makan yang bergizi dan seimbang.
Mengutip World of Health Organization (WHO), dengan mempertimbangkan pola makan yang sehat akan melindungi tubuh dari berbagai bentuk malnutrisi, terutama menghindari penyakit seperti jantung, diabetes, dan kanker.
Simak penjelasan mengenai beberapa tips menjalani diet sehat menurut para ahli dalam menciptakan pola makan yang tepat, mencakup nutrisi yang penting, sumber makanan terbaik, jumlah kalori yang disarankan, dan makanan apa saja yang harus dihindari untuk menjaga kesehatan jangka panjang.
Baca Juga: Diet Gak Bikin Bosen, 6 Minuman Rendah Kalori yang Wajib Dicoba
Jumlah karbohidrat yang harus dikonsumsi
Menurut WHO, karbohidrat dan serat menjadi sumber utama energi bagi tubuh yang sebaiknya dipenuhi minimal 45-75 persen dari total kalori harian. Setidaknya konsumsi 400 gram buah dan sayuran kira-kira lima porsi setiap hari.
Mengutip Medical News Today, beberapa sumber karbohidrat dan serat terbaik yang bisa dikonsumsi mencakup gandum, oat, sayur-sayuran, buah-buahan, dan kacang-kacangan (polong, kacang merah, lentil).
Makanan-makanan ini tidak hanya memberikan energi pada tubuh, tapi juga memberikan nutrisi penting seperti kalium, magnesium, dan kromium yang mendukung kesehatan jantung, fungsi otak yang optimal, mengatur kadar gula darah, serta dapat membuang racun dalam tubuh.
Selain itu, batasi asupan gula hingga 5 persen dari energi harian, serta kurangi konsumsi garam berlebih hingga kurang dari 5 gram per hari, untuk manfaat kesehatan tambahan.
Jenis lemak yang aman dikonsumsi
Banyak orang yang menganggap lemak itu tidak baik bagi kesehatan, namun sebenarnya lemak adalah nutrisi penting untuk fungsi tubuh.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Medical News Today, WHO