Tahu pletok, oleh-oleh khas Pemalang. (Z Creators/Rizqi Taufikul)
Jika kamu sedang bingung mencari oleh-oleh saat melintas atau sedang berkunjung di Kabupaten Pemalang, tahu pletok bisa jadi pilihannya. Tahu pletok sendiri merupakan cemilan berbahan dasar tahu yang digoreng garing sampai bertekstur kriuk dan renyah.
Rasanya cenderung gurih asin. Kalau ingin lebih nikmat ada sensasi pedas, bisa dimakan dengan cabai rawit. Uniknya, cemilan ini dibuat dengan cara pletok. Sebelum tahu diberi bumbu, tahu dibalik dahulu sehingga bagian dalam berada diluar. Proses inilah yang dinamakan pletok.
Setelah dipletok, tahu diberi bumbu. Bumbunya pun sangat sederhana, hanya potongan bawang putih dan garam. Selanjutnya tahu digoreng dengan minyak yang sangat panas sampai garing. Walaupun bumbunya sederhana, tapi rasanya sangat enak. Renyah dan gurih berpadu menjadi satu.
Pelopor tahu pletok adalah Sumiah. Sudah dari tahun 1990 Sumiah menjual cemilan berbahan dasar tahu ini. Menurutnya, dia yang pertama kali membuat tahu pletok.
"Kalau usaha tahu sudah lama banget dari kakek saya. Kalau yang memulai buat tahu pletok saya sendiri tahun 90-an. Terus tahu pletok ya karena dibuka tahunya, itu dipletok maksudnya," kata Sumiah.
Tahu pletok biasanya dibungkus dengan besek atau kotak yang terbuat dari anyaman bambu. Harga satu kotaknya Rp20 ribu. Warung tahu pletok Ibu Sumiah bisa ditemukan tepat di pinggir jalan raya Pemalang-Randudongkal.
Artikel menarik lainnya:
Bikin cerita serumu dan dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join Z Creators dengan klik di sini.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: