Kunjungan Menpar Widiyanti ke Desa Wukirsari, Bantul, DIY
INDOZONE.ID - Setelah melakukan acara peluncuran program Gerakan Wisata Bersih (GWB) di Pantai Parangtritis pada Kamis (23/1/2025), Menteri Pariwisata (Menpar) Widiyanti Putri Wardhana melanjutkan rangkaian kunjungan kerja di Provinsi DIY dengan mengunjungi Desa Wisata Wukirsari dan mencoba sejumlah daya tarik seperti praktik membuat batik.
Didampingi Wamenpar Ni Luh Puspa dalam kunjungannya ke Desa Wisata Wukirsari,
Menpar Widiyanti menyampaikan apresiasi atas pencapaian yang diraih Desa Wisata Wukirsari.
Pencapaian luar biasa ini turut mendorong geliat pariwisata Indonesia di mata dunia.
"Kami sangat bangga karena prestasi ini mencerminkan kekayaan budaya Indonesia dan sekaligus menjadikan simbol global pariwisata berbasis kearifan lokal," kata Menpar Widiyanti.
Baca Juga: Jalan Malioboro: Surga Belanja, Kuliner, dan Kenangan di Jantung Jogja
Desa wisata yang berada di Kabupaten Bantul, DIY ini, merupakan salah satu desa wisata terbaik Indonesia yang sebelumnya telah banyak meraih deretan penghargaan, salah satunya Best Tourism Village UNWTO tahun 2024.
Selain itu, juga telah menerima sertifikasi Desa Wisata Berkelanjutan wisata pada 2022.
Melihat berbagai penghargaan itulah, Menpar Widiyanti menyebut bahwa Desa Wukirsari memiliki potensi pariwisata yang besar mulai dari keindahan alam hingga produk ekonomi kreatif dan berfokus pada pengembangan edu-wisata dan eco-wisata.
"Yang jelas ini semua adalah hasil dari dedikasi yang konsisten dan buah dari kolaborasi yang baik dari seluruh pihak yang terlibat. Mulai dari pemerintah daerah dispar, pengelola desa wisata, pelaku UMKM, komunitas lokal, hingga mitra strategis lainnya," ujar Menpar.
Kendati demikian, Menpar berharap, Desa Wukirsari bisa menjadi contoh dalam mengintegrasikan prinsip keberlanjutan pada aspek pengelolaan destinasi wisata, sosial ekonomi, budaya, dan lingkungan.
"Ke depan kami berharap Desa Wisata Wukirsari dapat terus berinovasi tanpa melupakan akar tradisinya terutama dalam perspektif pariwisata yang berkelanjutan. Mari kita turut menciptakan produk dan jasa pariwisata yang tidak hanya memiliki daya saing global tapi juga wadah lingkungan dan berbasis pada pemberdayaan komunitas," ujar Menpar Widiyanti.
Turut hadir mendampingi dalam kegiatan tersebut, Staf Ahli Menteri Manajemen Krisis Kemenpar, Fadjar Hutomo selaku Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur, Hariyanto selaku Asisten Deputi Pemberdayaan Masyarakat Destinasi Pariwisata, Florida Pardosi selaku Direktur Utama Badan Pengelola Otorita Borobudur (BPOB), Agustin Peranginangin.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Keterangan Pers