Ironis, Tempat Wisata Kece di Sidrap Ini Malah Lebih DIikenal Sebagai Tempat Balapan Liar

Kawasan Wisata Patommo di Sidrap, Sulsel yang kini sepi. (Z Creators/Rudi Hartono)

INDOZONE.ID - Kabupaten Sidenreng Rappang Sulawesi Selatan, saat ini berupaya menggenjot pembangunan tiga tempat wisata yang digadang gadang akan menjadi salah satu sektor yang mampu mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD), selain sektor pertanian dan peternakan.

Tiga tempat wisata ini adalah Kolam Renang Data'e, Rest Area Tikungan Nona-nonae dan Kawasan Wisata Patommo.

Kawasan Wisata Patommo sendiri saat ini memang tengah menjadi perhatian. Sempat ramai dikunjungi warga pada November 2023 lalu, wisata Patommo ini kini terlihat sepi.

Baca Juga: Dulunya Terkenal Angker, Kini Malah Jadi Tempat Nongkrong Favorit di Sidrap Sulsel

"Setahu saya belum pernah di resmikan, mungkin karena belum rampung, tapi dulu viral dan banyak yang datang untuk foto-foto," beber Mahmud salah satu pengunjung wisata Patommo.

Kawasan Wisata Patommo di Sidrap, Sulsel yang kini sepi. (Z Creators/Rudi Hartono)

Menurut Mahmud biasanya wisata Patommo ini sudah mulai di datangi warga saat menjelang sore. Karena tempat ini menjadi salah satu tempat terbaik untuk menyaksikan matahari terbenam.

"Kalau sore-sore biasanya sudah ramai, sekarang yang ramai malah remaja yang balap liar di depan pintu masuk wisata patommo," lanjut Mahmud.

Baca Juga: Bukan Cuma Mandalika, Sidrap juga Punya Sirkuit Balap yang Lanskapnya Menawan

Padahal menurut Mahmud Kawasan Wisata Patommo ini menjadi salah satu tempat wisata favorit warga dengan pemandangan yang sangat indah.

Kawasan Wisata Patommo di Sidrap, Sulsel yang kini sepi. (Z Creators/Rudi Hartono)

Sejumlah gazebo yang berjejer rapi dan taman bonsai di sekitar waduk Patommo menjadi kombinasi ampuh yang menjadikan lokasi ini instagramable. Ironisnya Kawasan wisata Patommo ini lebih dikenal sebagai tempat balapan liar remaja di banding tempat wisata

"Memang dulu banyak yang mengeluh karena belum ada yang jualan makanan atau minuman di sekiar sini, jadi mereka cuma datang foto-foto baru langsung pulang, atau nonton orang balapan liar," terang Mahmud.