6 Manfaat Tersembunyi dari Bawang Hitam

Bawang hitam adalah bawang putih segar (Allium sativum) yang mengalami perubahan seiring waktu melalui penggunaan panas rendah. (freepik.com)

INDOZONE.ID - Bawang hitam adalah bawang putih segar (Allium sativum) yang mengalami perubahan seiring waktu melalui penggunaan panas rendah, dan kelembaban sekitar 70% dalam proses yang disebut reaksi Maillard.

Selama proses ini, bawang berubah warna menjadi hitam pekat. Tekstur dan rasa bawang juga berubah. Bawang hitam lebih lembut, kenyal, dan lebih manis daripada bawang putih segar biasa.

Berikut 6 manfaat tersembunyi dari mengkonsumsi bawang hitam:

1. Kontrol Gula Darah

Seperti bawang putih segar, bawang hitam dapat membantu mengatur kadar gula darah. (freepik.com)

Seperti bawang putih segar, bawang hitam dapat membantu mengatur kadar gula darah. Mengurangi kadar gula darah tinggi membantu mencegah masalah kesehatan serius, seperti gejala diabetes, disfungsi ginjal, dan lainnya.

Tingginya kadar antioksidan dalam bawang hitam juga dapat membantu mencegah komplikasi yang terkait dengan diabetes.

2. Melindungi Jantung

Bawang putih segar dikenal karena kemampuannya untuk meningkatkan kesehatan jantung. Bawang hitam juga memberikan efek perlindungan yang sama. (freepik.com)

Bawang putih segar dikenal karena kemampuannya untuk meningkatkan kesehatan jantung. Bawang hitam juga memberikan efek perlindungan yang sama.

Bawang hitam juga dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dan trigliserida, yang pada gilirannya mengurangi risiko penyakit jantung.

Baca Juga: Manfaat dan Resiko Mengkonsumsi Bawang Putih Mentah

3. Melawan Kanker

Banyak penelitian menunjukkan bahwa sifat antioksidan bawang hitam dapat membantu melawan kanker. (freepik.com)

Banyak penelitian menunjukkan bahwa sifat antioksidan bawang hitam dapat membantu melawan kanker. Satu studi menemukan bahwa bawang hitam dapat membantu mengurangi pertumbuhan sel kanker usus besar.

Senyawa dalam bawang hitam yang telah tua juga dapat menghambat radikal bebas dalam tubuh. Sifat ini mengurangi kerusakan sel dan dapat membantu membatasi pertumbuhan dan penyebaran potensial sel kanker dalam tubuh.

4. Kesehatan Otak