INDOZONE.ID - Hasil grand final Masterchef Indonesia (MCI) musim 11 masih menjadi perbincangan hangat di media sosial. Situasinya menjadi lebih rumit ketika terungkap bahwa kedua grand finalis, Kiki dan Belinda, ternyata seorang chef profesional.
Padahal, Masterchef sendiri merupakan ajang masak amatiran di mana para pesertanya berasal dari berbagai latar belakang yang berbeda, atau tidak boleh berasal dari profesional chef.
Hal ini diakui oleh salah satu juri MCI, Chef Arnold Poernomo di mana pihak MCI terkait kasus ini sebenarnya telah kecolongan.
Baca Juga: 4 Resep Camilan Kue dari Olahan Tepung Sagu Sederhana, Enak!
“Kecolongan itu sudah cukup ya. Let’s move on,” tulis Chef Arnold.
Dalam unggahan Chef Arnold lainnya, dia mengatakan bahwa latar belakang kedua grand finalis yang merupakan seorang chef profesional baru diketahui pada saat momen grand final.
“Baru tau setelah dia di final, mau di dis saat final? ga lucu,” tulis Chef Arnold.
Sebelumnya, Chef Arnold mengunggah cuitan ‘sudah baik tidak kita diskualifikasi’ untuk menanggapi keributan hasil grand final MCI musim 11 beberapa waktu lalu.
Unggahan tersebut membuat publik penasaran akan sebenarnya apa yang terjadi di balik grand final MCI musim 11.
Seperti diketahui, hasil grand final MCI musim 11 menjadi kontroversi setelah Belinda keluar sebagai juara. Padahal menurut penonton, Kiki justru lebih pantas menjadi pemenang.
Di media sosial beredar riwayat pekerjaan para grand finalis yang ternyata keduanya merupakan chef profesional.
Misalnya sang pemenang, Belinda riwayat pekerjaannya menunjukkan dia terakhir kali menjabat sebagai Chef De Partie di Hastings People yang berbasis di Sydney, Australia.
Sedangkan Kiki, pekerjaan terakhirnya menjabat sebagai Chef Executive di Oito Coffee Bistro and Meatsuka Japanes BBQ yang berbasis di Medan, Sumatera Utara.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Berbagai Sumber