Ilustrasi Naniura. (Instagram/fotosek.panganane)
Kalau Jepang punya sashimi, Batak punya hal yang serupa, namanya Naniura, yaitu olahan ikan mas mentah yang lezat. Ikan mas diolah dengan bumbu rempah-rempah khas Batak yang harum.
Keberadaan Naniura sudah lama menjadi kuliner yang sangat khas di kawasan Danau Toba. Meski Naniura berupa ikan mas mentah, namun sama sekali kamu tidak akan mencium bau anyir pada hidangan ini.
Masakan Naniura punya sejarah yang panjang. Dahulunya, Naniura hanya dihidangkan untuk para raja Batak. Namun kini, Naniura bisa dinikmati oleh semua orang.
Proses pengolahan Naniura pun sangat unik. Terlebih dahulu ikan dibersihkan, dibuang duri dan lendirnya. Setelah bersih, ikan mas dimatangkan dengan cara merendamnya dengan air asam Jungga atau jeruk purut.
Dari proses tersebut, kualitas protein yang ada pada ikan mas akan tetap utuh karena sama sekali tidak melalui proses pemanasan dengan api.
Nah, bagi kamu yang tertarik untuk membuat Naniura, gunakanlah ikan mas yang berukuran kecil agar bisa matang merata dan tetap segar. Diperlukan waktu hingga dua sampai tiga jam untuk mengolah Naniura agar bisa dihidangkan.
Tanda Naniura sudah bisa disantap dengan melihat tekstur daging ikan yang berubah menjadi kenyal dan mudah disobek.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: