Hari keempat, para ibu rumah tangga mulai mempersiapkan bahan-bahan untuk Sadya, yaitu hidangan besar khas Onam yang terdiri dari berbagai jenis makanan dan disajikan di atas daun pisang.
Hari kelima adalah hari diadakannya perlombaan Vallamkali atau lomba perahu ular. Lomba ini menjadi atraksi yang sangat populer dan menarik wisatawan lokal maupun internasional.
Baca Juga: Akhir Tahun, Pengguna Commuter Line Yogya-Solo Semakin Meningkat
Pada hari keenam, banyak orang yang mulai mengambil libur untuk fokus pada persiapan festival. Para keluarga juga mengunjungi kerabat dan teman-teman mereka, sambil mempersiapkan Sadya
Hari ketujuh merupakan waktu pelaksanaan berbagai pertunjukan budaya, seperti tarian tradisional Thiruvathirakali oleh para wanita. Sadya kecil juga mulai diadakan oleh keluarga yang telah berkumpul.
Hari kesembilan dikenal sebagai "Onam Kecil," di mana persiapan puncak festival mulai terasa. Para keluarga menyiapkan rumah dan Pookalam mereka untuk menyambut hari Onam yang sebenarnya
Uthradam dikenal sebagai Onam pertama karena menandai hari ketika Raja Mahabali turun ke Kerala dan mitos tradisional mengatakan bahwa raja akan menghabiskan empat hari berikutnya untuk menjelajahi kerajaannya yang dulu.
Ini adalah hari utama festival Onam, yang ditandai dengan penyajian Sadya besar, tarian, musik, dan perayaan penuh sukacita.
Pada hari ini, masyarakat percaya Raja Mahabali mengunjungi rumah-rumah mereka, sehingga mereka mempersembahkan yang terbaik untuk menyambutnya.
Di tengah ritual-ritualnya yang unik, perayaan Onam mencerminkan ikatan erat antara masyarakat Kerala dan tradisi mereka.
Festival ini bukan sekadar perayaan budaya, tetapi juga kesempatan untuk mempererat rasa kebersamaan dan merayakan kehidupan dengan penuh sukacita dan syukur.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Scribd.com