Kebun Raya Bogor: Harga Tiket Masuk, Sejarah, dan Spot Wisatanya

Kebun Raya Bogor (Instagram/@nuniektirta)

Salah satu tempat wisata di Bogor, Jawa Barat yang menawarkan nuansa alam yaitu Kebun Raya Bogor atau Bogor Botanical Garden.

Sebagai kebun botani, luas Kebun Raya Bogor mencapai 87 hektare dengan sekitar 15.000 jenis koleksi pohon dan tumbuhan.

Kebun Raya Bogor terletak di Jalan Ir. H. Juanda No.13, Paledang, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, Jawa Barat.

Pada hari biasa (weekday), Kebun Raya Bogor buka dari pukul 08.00-16.00 WIB, sementara pada akhir pekan (weekend), dari pukul 07.00-16.00 WIB.

Kebun Raya Bogor

Bagi kamu yang ingin mengunjungi Kebun Raya Bogor, kamu perlu mengetahui hal-hal penting yang ada di sini.

Berikut ini INDOZONE bagikan informasi lengkap mengenai harga tiket masuk, sejarah, dan spot menarik yang ada di Kebun Raya Bogor.

1. Harga tiket Kebun Raya Bogor

Tiket masuk Kebun Raya Bogor dapat dibeli secara online melalui situs resmi www.tiketkebunraya.id.

Kemudian pilih kategori tiket Perorangan, Mobil, Sepeda Motor, atau Sepeda. Lalu klik "Beli Tiket" dan lakukan pembayaran harga tiket Kebun Raya Bogor.

Tak perlu khawatir, tiket masuk Kebun Raya Bogor juga bisa dibeli secara langsung melalui loket yang tersedia.

Adapun beberapa ketentuan mengenai tiket masuk Kebun Raya Bogor yaitu sebagai berikut:

• Tiket berlaku untuk 1 kali entry.
• Tiket dilarang digandakan.
• Tiket yang digandakan/sharing ID tidak menjadi tanggung jawab pengelola apabila tidak bisa digunakan.
• Tiket berlaku untuk hari dan tanggal yang sudah dipilih atau akan hangus bila sudah terlewat masa berlakunya (3 bulan setelah pembelian tiket).
• Tiket tidak termasuk kendaraan yang dipakai masuk ke dalam Kebun Raya.
• Tiket yang sudah dibeli tidak dapat dikembalikan.
• Pengunjung wajib memakai masker dan membawa hand sanitizer.
• Pengunjung tidak sedang dalam status ODP atau PDP.
• Suhu tubuh pada saat masuk maksimal 37,3 derajat Celcius.
• Pengunjung yang suhu tubuhnya melebihi dari ketentuan, tidak diijinkan untuk masuk dan tiket tidak dapat di-refund dan masih bisa digunakan sesuai batas waktu yang sudah ditentukan (3 bulan setelah pembelian).

2. Harga sewa kendaraan Kebun Raya Bogor

Kebun Raya Bogor memiliki luas 87 hektar dan mempunyai 15.000 jenis koleksi pohon dan tumbuhan.

Untuk menikmati seluruh spot wisata di Kebun Raya Bogor, tentu kamu perlu menaiki kendaraan.

Tenang saja, pihak Kebun Raya Bogor sudah menyediakan berbagai jenis kendaraan yang bisa kamu sewa. Berikut harga sewa kendaraannya:

3. Spot menarik Kebun Raya Bogor

Kebun Raya Bogor memiliki puluhan spot menarik yang bisa kamu sambangi untuk sekadar berswafoto atau duduk sejenak menikmati panorama indahnya.

Spot menarik wisata Kebun Raya Bogor ini dapat kamu kunjungi secara gratis sepuasnya tanpa biaya tambahan lagi.

• Ecodome

Salah satu spot menarik yang paling banyak dikunjungi adalah Ecodome yang merupakan bangunan berbentuk kubah melengkung yang tahan terhadap segala cuaca. Ecodome ini didatangkan langsung dari Philadelphia, Amerika Serikat berkat kerja sama antara Kebun Raya Bogor LIPI, Kedutaan Belanda, dan Erasmus Huis.

• Taman Meksiko

Kalau kamu mau berfoto dengan latar seperti di gurun, kamu wajib mendatangi Taman Meksiko yang dipenuhi dengan kaktus berukuran raksasa. Ada pula tumbuhan iklim kering lainnya seperti agave dan yucca yang memiliki daya tarik tersendiri.

• King Palm Avenue

Sesuai dengan namanya, King Palm Avenue merupakan sebuah jalan yang di kanan dan kirinya terdapat pohon palem besar jenis Palem Raja. Pemandangan di sini mirip seperti di Beverly Hills, Los Angeles.

• Taman Anggrek Hitam

Bagi kamu pencinta bunga anggrek, kamu wajib banget singgah ke Taman Anggrek Hitam yang ada di Kebun Raya Bogor. Kamu akan menemukan berbagai jenis anggrek hitam yang eksotis dan jarang ditemukan di mana-mana.

• Taman Durian

Buat kamu yang gemar makan durian, jangan lewatkan Taman Durian yang ada di Kebun Raya Bogor. Di sini, kamu akan menemukan Durian Keruntungan dan Durian Lai Mas yang merupakan durian asli Indonesia dari pulau Kalimantan.

• Kolam Gunting

Kolam gunting memiliki bentuk seperti gunting jika dilihat dari atas. Di tengahnya, terdapat sebuah pulau yang menjadi habitat burung dan biawak. Uniknya lagi, di kolam ini ada teratai raksasa (Victoria Amazonia) yang sangat ikonik.

• Museum Zoologi

Kalau kamu menyukai hewan, boleh banget kunjungi Museum Zoologi yang di dalamnya terdapat beragam koleksi kerangka fauna yang diawetkan, salah satunya mamalia terbesar di dunia yaitu paus biru.

• Taman Nepenthes

Taman Nepenthes adalah taman yang dipenuhi dengan tumbuhan kantong semar. Tanaman ini disebut karnivora karena menyantap makanan berupa hewan seperti lalat, tawon, kupu-kupu, kumbang, dan ngengat.

4. Kegiatan seru di Kebun Raya Bogor

Agar momen berkunjung ke Kebun Raya Bogor makin berkesan, kamu boleh ikuti kegiatan-kegiatan seru yang disediakan pihak pengelola.

Kegiatan seru di Kebun Raya Bogor ini ada yang untuk umum, ada pula yang khusus anak sekolah. Biayanya juga terjangkau, kok!

• Tour de Kebun Raya

Bagi anak-anak khususnya jenjang SD dan TK, dapat mengikuti program Tour de Kebun Raya untuk mengenal ragam koleksi tumbuhan pohon berkayu, perdu, herba, tanaman air, palem, bambu, dan tanaman memanjat.

• Tour De Museum Zoologi

Selain Tour de Kebun Raya, anak SD dan TK juga bisa mengikuti program Tour De Museum Zoologi untuk mengenal koleksi binatang seperti burung, mamalia, reptil, amfibi, dan serangga.

• Kelas edukasi

Kamu bisa mengikutin kelas edukasi tentang dasar-dasar berkebun, cara merawat tanaman hias hingga perbanyakan tanaman bersama praktisi berpengalaman.

5. Sejarah Kebun Raya Bogor

Sebelum mengunjungi Kebun Raya Bogor, tak lengkap jika tak mengetahui sejarah Kebun Raya Bogor dari awal hingga bisa berdiri luas sampai sekarang.

Ternyata, mulanya Kebun Raya Bogor merupakan bagian dari hutan buatan yang telah ada sejak pemerintahan Prabu Siliwangi dari Kerajaan Sunda.

Berdasarkan prasasti Batutulis, hutan buatan itu digunakan sebagai tempat untuk memelihara benih-benih kayu yang langka.

Namun, semenjak Kerajaan Sunda ditaklukkan oleh Kesultanan Banten, hutan buatan tersebut dibiarkan telantar.

Hingga pada tahun 1800-an, Gubernur Jenderal Hindia Belanda bernama Thomas Stamford Raffles mendirikan sebuah kebun kecil yang menjadi cikal bakal Kebun Raya Bogor.

Raffles awalnya mendatangkan tanaman dari Kew Garden di London dan menanamnya di halaman Istana Bogor yang didiaminya.

Tahun 1814, istrinya yang bernama Olivia Raffles, meninggal dunia karena sakit. Untuk mengenang sang istri, dibangunlah Monumen Olivia Raffles.

Akhirnya pada tahun 1817, Godert Alexander Gerard Philip van der Capellensecara resmi mendirikan Kebun Raya Bogor dengan nama s'Lands Plantentuin te Buitenzorg.

Itulah penjelasan mengenai Kebun Raya Bogor seputar harga tiket masuk, sejarah, spot menarik, dan kegiatan serunya. Tertarik mengunjungi Kebun Raya Bogor?

Artikel Menarik Lainnya:

• 5 Destinasi Wisata Super Prioritas di Indonesia
• 8 Tempat Wisata di Indonesia yang Angker dan Penuh Cerita Mistis
• 10 Tempat Wisata di Jakarta yang Paling Favorit