Kategori Berita
Media Network
Kamis, 06 MARET 2025 • 16:00 WIB

Kronologi Konflik Codeblu dengan Toko Roti Clairmont hingga Berujung Kena Boikot di Media Sosial

Setelah melakukan pemeriksaan internal, Clairmont mengaku bahwa pihaknya tak menemukan bukti terkait apa yang dituduhkan oleh Codeblu.

Mereka juga mengatakan bahwa program CSR hanya dilakukan satu kali yaitu pada 19 April 2023 di Panti Asuhan Andalusia, Jakarta Selatan.

Selain itu, pihak panti asuhan juga menjelaskan kalau donasi kue kering dari Clairmont diterima dalam kondisi baik, barang tersebut juga diterima dalam jumlah dan kualitas yang sesuai permintaan pihak donatur.

3. Codeblu Menolak Permintaan Hapus Video oleh Pihak Bakery

Buntut dari konflik ini, pihak Clairmont meminta Codeblu menghapus konten terkait hal tersebut. Namun Codeblue enggan untuk menghapusnya.

Pada 22 Januari 2025, Codeblu kembali menantangi pihak bakery tersebut dengan membuat konten di akun TikTok pribadinya.

Codeblu akan menghapus video tersebut dengan syarat bahwa pihak Clairmont berbenah diri selama 3 hingga 6 bulan, baru nanti akan dibantu olehnya untuk berjualan kembali.

"Mereka pernah approach gua baik-baik, kita ngomong baik-baik, dia tanya bisa nggak untuk turunin konten, gua bilang nggak mau. Kalau lu mau, lu perbaiki tiga bulan, enam bulan nanti gua akan bantu lu jualan," ucap Codeblu.

"Gua bantu lu perbaiki, lalu mereka bilang oke coba lu over ke gua. Oke, gua kasih campaign gua, gua kasih secara profesional. Intinya dari pihak internal minta take down, kata gua lu perbaiki dulu lah, setelah lu perbaiki gua take down," sambungnya.

Baca Juga: Banjir Kritik Pedas hingga Diblacklist, Food Vlogger Debiprt Minta Maaf ke Pemilik Warung Rawon karena Review Negatifnya

4. Pihak Clairmont Ajukan Kasus ke Polres Jakarta

Pihak Clairmont ajukan kasus ini ke pihak Polres Jakarta Selatan

Konflik antara Codeblu dan Clairmont rupanya berlanjut. Pasalnya, diketahui pihak Clairmont telah membuat laporan ke Polres Metro Jakarta Selatan, hal ini dibenarkan oleh akun @ssc_politik pada 28 Februari 2025.

Dalam unggahan akun tersebut, mengungkap seorang food vlogger memberikan syarat berupa kerja sama promosi untuk menghapus video tersebut. Harga kerja samanya diketahui mencapai Rp330 juta hingga Rp650 juta.

Terkait dirinya dilaporkan ke pihak berwajib, Codeblu mengungkapkan bahwa dirinya tak takut, karena ia merasa tidak akan mau menerima uang untuk take down video.

"Gue nggak takut lu mau laporin (polisi). Gue nggak pernah terima fee take down video. Nggak pernah mau dan nggak akan pernah. Ini pure kerja sama campaign. Kalau nggak sanggup bayar, nggak usah," ungkap Codeblu.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Instagram/gestronusa, TikTok/gestronusa, Instagram/clairmontcakes

BERITA TERKAIT
BERITA TERBARU

Kronologi Konflik Codeblu dengan Toko Roti Clairmont hingga Berujung Kena Boikot di Media Sosial

Link berhasil disalin!