Penumpang Kereta Cepat Whoosh Diprediksi Meningkat saat Pilkada, yang Mau Reschedule Tiket Dipermudah
INDOZONE.ID - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) memprediksi adanya lonjakan penumpang kereta cepat Whoosh, saat momen Pilkada serentak yang berlangsung pada Rabu (27/11/2024).
Kendati demikian, masyarakat yang hendak melakukan reschedule perjalanan dipastikan tidak akan dipersulit.
Hal tersebut diungkapkan langsung oleh General Manager Corporate Secretary KCIC, Eva Chairunisa, yang menyebut peningkatan jumlah penumpang disinyalir lantaran masyarakat hendak melakukan pemilihan Pilkada 2024.
Baca Juga: Tips Tetap Nyaman Menggunakan Whoosh saat Musim Hujan
"KCIC memprediksi momen Pilkada serentak ini akan meningkatkan minat masyarakat yang akan menggunakan Whoosh hingga Rabu, 27 November 2024 . Banyak penumpang Whoosh yang pergi dan pulang ke kota asal untuk mengikuti Pilkada serentak maupun yang ingin memanfaatkan hari libur ini," kata Eva dalam keterangan tertulisnya kepada wartawan, Rabu (27/11/2024).
Pada perjalanan hari ini, data sementara sudah ada sekitar 8.000 tiket perjalanan yang sudah terjual.
Di sisi lain, untuk para penumpang yang salah menentukan waktu atau hendak mengubah waktu perjalanan, Eva memastikan pihaknya akan mempermudah proses tersebut.
"Bagi penumpang yang ingin mengubah jadwalnya karena menyesuaikan dengan berbagai kebutuhan, KCIC juga memberikan fitur kemudahan reschedule tiket secara online. Penumpang yang membeli tiket di aplikasi Whoosh atau web KCIC, dapat melakukan perubahan jadwal secara online melalui aplikasi Whoosh maksimal dua jam sebelum keberangkatan," kata Eva.
Baca Juga: Bersiap Mudik Lebaran 2024 dengan Opsi Baru Menggunakan Whoosh
"Fitur reschedule online memungkinkan penumpang untuk menyesuaikan rencana perjalanan mereka sebelum atau setelah menggunakan hak pilih di TPS. Fleksibilitas ini diharapkan dapat mendukung masyarakat dalam berpartisipasi aktif pada Pilkada sambil tetap menikmati kenyamanan perjalanan dengan Whoosh," sambung Eva.
Seperti diketahui, hari ini merupakan hari pemilihan Pilkada secara serentak. Pemerintah sudah memutuskan hari pesta demokrasi hari ini sebagai hari libur nasional.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Liputan