Salah satu oleh-oleh khas Medan yang banyak digemari wisatawan adalah buah durian. Hal ini bukan tanpa alasan, buah durian Medan memang memiliki rasa yang khas dan legit.
Rasa tersebut menghadirkan sensasi nikmat yang tak biasa bagi para penggemarnya. Namun sayangnya buah durian Medan sering tak bertahan lama jika cara menyimpannya salah.
Oleh sebab itu, berikut 3 cara yang tepat untuk menyimpan buah Durian Medan agar bertahan lama sebagai oleh-oleh. Yuk simak!
1. Jangan biarkan durian di ruang terbuka lebih dari satu jam
Jika dibiarkan di ruang terbuka lebih dari satu jam, buah Durian akan terasa hambar atau bahkan asam. Hal itu dikarenakan durian akan mengalami proses pembusukan maupun karena suhu ruang maupun angin. Oleh sebab itu, jika kamu telah terlanjur membuka durian, maka lebih baik habiskan saja.
2. Pisahkan daging dengan biji
Hal pertama yang bisa kamu lakukan adalah memisahkan daging dengan bijinya. Jika durian sudah dalam keadaan terbuka, kamu bisa memisahkan daging dan biji durian, lalu memasukannya ke dalam wadah kedap udara atau plastik.
Selanjutnya, masukkan ke dalam freezer atau lemari pendingin. Hal ini akan membantu menjaga kualitas dari daging durian sebelum disantap.
3. Perhatikan durasi menyimpan durian pada suhu ruang
Jika kamu membeli buah durian dan tidak tersedia lemari es di sana, maka jangan khawatir karena durian dapat disimpan pada suhu ruang selama belum dibuka atau masih utuh.
Pastikan untuk hanya menyimpan durian selama dua hari. Karena apabila durian tersebut sudah matang, rasanya menjadi kurang enak apabila disimpan melebihi dua hari.
Sementara jika kamu membeli durian setengah matang, maka proses penyimpanan pada suhu ruang dapat membantu proses pematangan.
Artikel Menarik Lainnya:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: