Kategori Berita
Media Network
Kamis, 20 MARET 2025 • 12:14 WIB

Bahaya Mudik dengan Motor, Pakar Ungkap Risiko Besar di Jalan Raya

Ilustrasi mudik dengan motor.

INDOZONE.ID - Pakar keselamatan jalan raya dari Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC), Jusri Pulubuhu menyebut bahwa mudik dengan menggunakan sepeda motor sangat tidak disarankan.

Menurutnya, transportasi sepeda motor rentan dengan kecelakaan, dikarenakan motor tidak pernah mengenal kata stabilitas ketika bergerak.

"Moda transportasi motor ini penumpang dan pengendara langsung mengalami full body contact. Tidak seperti moda transportasi lain yang memiliki pintu, ada bumper, ada body dan lain-lain," ujar Jusri Pulubuhu seperti dilansir Antara, Kamis (20/3/2025).

Menurutnya, motor yang tidak memiliki aspek perlindungan total untuk pengendaranya dan juga penumpang, menjadi alasan motor tidak direkomendasikan sebagai transportasi mudik.

Baca Juga: Asik! Ada Potongan Tarif Tol 20% Saat Mudik Lebaran 2025, Simak Penjelasan Lengkapnya

Terlebih lagi jika kondisi jalan tidak stabil, membuat para pengguna motor kerap cepat merasa lelah. Apalagi harus berhadapan langsung dengan teriknya matahari dan polusi yang hadir akibat meningkatnya penggunaan kendaraan di jalan secara bersamaan.

Dengan risiko bahaya yang diterima, mudik yang harusnya menjadi momen bahagia bertemu dengan sanak saudara, malah justru berbalik menjadi duka.

"Kalau kecelakaan, pengguna motor ini kan langsung berbenturan dengan komponen yang ada di jalan (kalau kecelakaan besar). Jadi, langsung kontak dengan kepala, muka, tangan dan lain-lain. Karena ketidakstabilannya, keseimbangannya, maka motor ini rentan sekali mengalami kecelakaan," jelasnya.

Baca Juga: 5 Persiapan Wajib untuk Mudik Lebaran, Biar Perjalanan Makin Nyaman

Polda Metro Jaya Terapkan ETLE Mobile

Untuk mengurai penggunaan motor pada saat musim mudik lebaran 2025, Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya bakal menerapkan tilang elektronik atau ETLE Mobile sepanjang jalur yang biasanya digunakan oleh pemudik bersepeda motor.

Wadirlantas Polda Metro Jaya AKBP Argo Wiyono menjelaskan bahwa penerapan tilang elektronik terhadap pemudik bersepeda motor menyasar pelanggaran seperti berboncengan lebih dari dua dan juga membawa barang-barang yang memang terlalu berlebihan.

Pihaknya juga bakal menyiapkan sebanyak lima hingga 10 ETLE Mobile yang untuk memantau arus mudik.

ETLE Mobile tersebut akan disebar di sepanjang jalan yang mengarah ke luar Jakarta.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Antara

BERITA TERKAIT
BERITA TERBARU

Bahaya Mudik dengan Motor, Pakar Ungkap Risiko Besar di Jalan Raya

Link berhasil disalin!