Kategori Berita
Media Network
Rabu, 25 DESEMBER 2024 • 10:30 WIB

Kereta Api Daop 9 Jember Tetap Normal Meski Gunung Raung Erupsi

Kereta Api wilayah Daop 9 Jember tetap beroperasi normal meski Gunung Raung erupsi.

INDOZONE.ID - Gunung Raung yang berlokasi di tiga kabupaten, yakni Banyuwangi, Jember, dan Bondowoso, mengalami erupsi pertama kali pada Selasa (24/12/2024) sekitar pukul 09.30 WIB.

Berdasarkan informasi yang disampaikan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), erupsi Gunung Raung menghasilkan kolom abu setinggi 2.000 meter di atas puncak.

Serta berdasarkan pemantauan dari Pos Pengamatan Gunung Api (PPGA Raung) Dusun Mangaran, Desa Sumberarum, Kecamatan Songgon, Kabupaten Banyuwangi, diketahui Gunung Raung mengalami erupsi sampai empat kali.

Meski begitu, pelayanan kereta api di wilayah Daop 9 Jember tetap berlangsung normal.

Baca Juga: Gunung Raung Erupsi Level Waspada, Warga Diimbau Menjauh hingga Radius 3 Km

“Pasca informasi adanya erupsi pada Gunung Raung, Pusat Pengendali Operasional Kereta Api (Pusdalopka) yang berada di Jember segera melakukan koordinasi kepada seluruh jajaran di lintas, termasuk juga kepada para masinis yang bertugas di sepanjang lintas Daop 9 Jember dari Pasuruan hingga Banyuwangi,” kata Manager Hukum dan Humasda KAI Daop 9 Jember, Cahyo Widiantoro saat dikonfirmasi sejumlah wartawan, Rabu (24/12/2024).

Dari hasil koordinasi yang dilakukan oleh Pusdalopka, lanjutnya, hingga pukul 14.15 WIB baik stasiun maupun perjalanan kereta api masih terpantau aman dan berjalan normal.

"Di sepanjang lintas Daop 9 Jember tidak terasa adanya getaran maupun adanya hujan abu. Pelayanan kereta api Alhamdulillah tidak terganggu," ucapnya.

Kereta Api wilayah Daop 9 Jember tetap beroperasi normal meski Gunung Raung erupsi.

Baca Juga: Cerita Menegangkan Pendaki Gunung Raung Taklukkan Medan Curam, Salah Dikit Menjemput Ajal!

Lebih lanjut kata Cahyo, jelang Hari H perayaan Natal 2024. KAI Daop 9 Jember melayani 20 ribu penumpang kereta api.

"Tercatat ada sekitar 20.736 penumpang yang kami layani. Secara rinci, sebanyak 10.223 diantaranya penumpang naik dan 10.513 sisanya penumpang yang turun,” ujar Cahyo secara rinci.

Sebagai langkah antisipasi bencana hidrometeorologi dan lainnya. KAI juga menyiapkan Alat Material Untuk Siaga (AMUS) di 8 lokasi.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Liputan Langsung

BERITA TERKAIT
BERITA TERBARU

Kereta Api Daop 9 Jember Tetap Normal Meski Gunung Raung Erupsi

Link berhasil disalin!