Ternyata, dalam kolam tersebut terdapat ikan yang belum mereka temui di manapun, yaitu ikan devils hole pupfish.
Para peneliti belum dapat memastikan bagaimana sekelompok ikan bisa berakhir di sebuah gua di tengah-tengah gurun pasir.
Setidaknya para peneliti memperkirakan ikan devils hole pupfish telah “terjebak” di gua selama puluhan ribu tahun.
Baca Juga: Cuma Bayar Rp13 Ribu Bisa Bertemu Ikan Purba yang Masih Eksis Sampai Saat Ini
Ikan devils hole pupfish masuk ke dalam spesies terancam punah. Setiap tahun jumlah ikan mungil ini terus mengalami penurunan yang cukup signifikan.
Pada tahun 2013, peneliti melakukan sensus dan hanya menemukan sebanyak 35 ekor ikan.
Untuk mencegah populasinya yang terus menurun, peneliti memutuskan untuk membuat tempat observasi yang mirip dengan kondisi di gua.
Di tempat observasi berisi ikan yang akan bertelur. Ikan dirawat hingga telur-telurnya menetas dan dikembalikan ke gua tempat mereka berasal.
Pada tahun 2022, dilakukan kembali sensus kepada ikan devils hole pupfish.
Ikan yang ditemukan berjumlah 175 ekor dan merupakan kenaikan jumlah ikan yang sangat signifikan.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: National Park Service