Kategori Berita
Media Network
Senin, 03 JULI 2023 • 17:19 WIB

Tercipta Abad ke-16, Kerajinan Kulit Rusa Khas Jepang Ini Identik dengan Ketenangan

Ragam produk Inden khas Jepang. (Z Creators/Elisa Oktaviana)

INDOZONE.ID - Sederhana namun elegan. Modern namun kental ciri khas Jepang. Kerajinan khas Negeri Sakura ini disebut Inden. Bagi orang Jepang, Inden sangat istimewa. Bukan sekedar produk mode, karena setiap corak Inden dekat dengan alam dan menyiratkan makna khusus.

Capung, misalnya, menggambarkan semangat samurai yang pantang menyerah. Karena capung enggak pernah bergerak mundur, selalu terbang ke arah depan. Ada juga produk Inden bercorak sakura, yang menyimbolkan keindahan.

Tercipta Abad ke-16

Butik Inden di Prefektur Yamanashi, Jepang

Inden terbuat dari kulit rusa. Kerajinan ini lahir di Kota Koshu, Jepang, pada abad ke-16. Adalah Inden-ya Uehara Yushichi yang pertama kali memproduksinya. Perusahaan ini berdiri tahun 1582 dan masih mempertahankan teknik pembuatan Inden secara tradisional.

Salah satunya Fusube, yaitu teknik pengasapan kulit rusa dengan jerami. Prosesnya harus dilakukan pelan-pelan, sebanyak delapan kali putaran. Setiap putaran memakan waktu sekitar 30 menit. Ini untuk menghasilkan inden yang berwarna kekuningan natural.

Teknik Fusube mulai digunakan sekitar 230 tahun lalu. Untuk membuat baju dan topi perang para samurai. Metode lain yang umum diterapkan adalah Urushi. Dalam teknik ini, pewarna yang digunakan berasal dari pohon Urushi, yang hanya tumbuh di Jepang.

Dari Jepang, Inden Mendunia

Corak Inden kaya makna khas Jepang. (Z Creators/Elisa Oktavianna)

Setiap tahun, Inden-ya Uehara Yushichi bisa menghasilkan hingga 60 ribu produk. Antara lain: gantungan kunci, dompet, card holder, ikat pinggang dan tas. Dari provinsi Yamanashi, Inden menembus pasar Amerika, Kanada dan Eropa. Harganya mulai ratusan ribu, sampai ratusan juta Rupiah.

Produk Awet Sampai Bertahun-tahun

Inden-ya Uehara Yushichi, produsen Inden sejak abad ke-16. (Z Creators/Elisa Oktaviana)

Produk Inden bisa bertahan hingga sepuluh tahun. Dahulu, produsen menggunakan kulit rusa Jepang. Pasca Perang Dunia II, bahan baku diimpor dari Amerika Serikat dan Cina.

“Waktu zaman Edo, mulai menggunakan kulit rusa ito dari luar negeri, khususnya Cina. Karena corak permukaan kulitnya sangat detail, sehingga cocok untuk bahan utama inden,” ujar Isao Uehara, Manajer Eksekutif Inden-ya Uehara Yushici

Sejarah Inden sudah berjalan lebih dari 400 tahun. Konon, nama Inden merupakan singkatan dari Indo Denrai, yang berarti hal-hal yang diperkenalkan oleh India.

Artikel menarik lainnya: 

Bikin cerita serumu dan dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join Z Creators dengan klik di sini. 

Z Creators

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Z Creators

BERITA TERKAIT
BERITA TERBARU

Tercipta Abad ke-16, Kerajinan Kulit Rusa Khas Jepang Ini Identik dengan Ketenangan

Link berhasil disalin!