Kategori Berita
Media Network
Jumat, 24 MARET 2023 • 15:41 WIB

3 Tahun Ditutup, Sekarang Wisatawan Diperbolehkan Naik ke Puncak Candi Borobudur

Para pengunjung tampak menaiki puncak candi Borobudur. (Zcreators/Rahmat Wibowo)

Setelah tiga tahun puncak Candi Borobudur ditutup untuk umum, kini pengunjung boleh bersenang hati.

Sejak Rabu, 22 Maret 2023 lalu, wisatawan diperbolehkan untuk menaiki puncak Candi Borobudur. 

Kebijakan ini diputuskan sebagai tindak lanjut hasil Kajian Lapangan Tertutup Kunjungan Naik Monumen Candi Borobudur Dengan Sistem Random Sampling yang telah dilaksanakan pada periode tanggal 1-15 Maret 2023. Hasil kajian ini ternyata menunjukkan hasil yang sangat baik. 

Salah satu indikatornya adalah antusiasme wisatawan yang tinggi dan testimoni dari wisatawan yang positif. Apalagi didukung dengan sistem layanan berbasis digital yang lebih baik, mulai dari pembelian tiket secara online sampai dengan akses masuk dan keluar wisatawan.

Baca juga: Fakta Menarik Candi Borobudur, Dibangun di Atas Bukit dan Pernah Menghilang

Sebelumnya wisatawan hanya diperbolehkan menikmati kemegahan Candi Borobudur sampai pelataran atau halaman candi saja sejak awal pandemi COVID-19 Maret 2022. 

Para pengunjung tampak menaiki puncak candi Borobudur. (Zcreators/Rahmat Wibowo)

 

Dibukanya akses ke puncak Candi Borobudur merupakan bagian dari Kajian Terbuka Naik Monumen Candi Borobudur yang berlangsung mulai 22 Maret-14 April 2023.

Selama periode tersebut, wisatawan bisa menikmati salah satu situs warisan dunia UNESCO hingga sampai ke teras sembilan. Candi Borobudur sendiri terdiri dari sepuluh teras dengan sebuah stupa induk di puncaknya. 

Wisatawan yang akan menaiki puncak Candi Borobudur akan mengenakan sandal khusus yang disebut upanat. Sandal khusus ini terbuat dari anyaman daun pandan dan didesain khusus untuk meminimalisir tingkat keausan batu candi, terutama bagian batu tangga dan batu lantai. 

Istilah upanat sendiri diambil dari salah satu relief Candi Borobudur. Upanat memiliki arti “alas kaki”, yang terdapat di relief Karmawibhangga panel 150 pada Candi Borobudur. Sandal upanat ini turut berpartisipasi dalam upaya meningkatkan perekonomian masyarakat lokal.

Para pengunjung tampak menaiki candi Borobudur. (Zcreators/Rahmat Wibowo)

 

Baca juga: Kunjungi Candi Borobudur Bersama Sandiaga, Delegasi ATF Dibuat Kagum dengan Relief Candi

Karena sandal ini merupakan produk dari UMKM masyarakat sekitar Borobudur dan telah membuka lapangan pekerjaan bagi 1.200 orang.

Wisatawan yang ingin menaiki Candi Borobudur, wajib membeli tiket secara online melalui link ticketcandi.borobudurpark.com.

Untuk harga tiket dewasa wisatawan lokal Rp120 ribu, dan anak-anak Rp75 ribu. Sementara itu, untuk wisatawan asing dewasa Rp455 ribu, dan untuk wisatawan asing anak-anak Rp305 ribu. 

Harga tersebut sudah termasuk fasilitas pemandu, sandal upanat dan tas tempat alas kaki. Sandal upanat dan tas tersebut bisa dibawa pulang oleh wisatawan sebagai souvenir.

Kunjungan ke puncak Candi Borobudur dibatasi setiap harinya, hanya 1.200 wisatawan saja yang diperbolehkan untuk menaiki Candi Borobudur. Selain itu, kajian terbuka ini hanya berlangsung pada hari Selasa-Minggu mulai pukul 09:00-17:00 WIB.

Akan ada tiga sesi kunjungan, yaitu:

  1. Sesi Pagi pukul 09:00-12:00 WIB
  2. Sesi Siang pukul 12:00-14:00 WIB
  3. Sesi Sore pukul 14:00-17:00 WIB

Wisatawan yang akan menaiki Candi Borobudur, wajib mentaati peraturan yang berlaku.

Wisatawan tidak diperbolehkan merokok, membuang sampah sembarangan, memanjat dinding candi, menaiki dinding candi, memegang dan menyentuh relief, mencoret-coret batu candi, menerbangkan drone, membawa hewan peliharaan, dan membawa senjata tajam.

Artikel Menarik Lainnya:

Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone. Yuk bikin cerita dan konten serumu serta dapatkan berbagai reward menarik! Let's join Z Creators dengan klik di sini .

Z Creators

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber:

BERITA TERBARU

3 Tahun Ditutup, Sekarang Wisatawan Diperbolehkan Naik ke Puncak Candi Borobudur

Link berhasil disalin!