Keindahan Ha Long Bay, Vietnam. (INDOZONE/Razdkanya Ramadhanty)
Keindahan alam negara-negara di Asia Tenggara menjadi magnet para wisatawan untuk berkunjung. Salah satu negara yang memiliki wisata alam yang masuk dalam kategori 'Seven Wonders of the World' adalah Vietnam, tepatnya di Ha Long Bay.
Ha Long Bay terletak di timur laut Vietnam, tepatnya di Provinsi Quang Ninh. Teluk di Ha Long memiliki ribuan karst dan pulau kapur dengan berbagai bentuk dan ukuran.
Indozone berkesempatan mengunjungi Ha Long dengan menempuh perjalanan kurang lebih tiga jam dari ibu kota Hanoi. Sekitar jam 11 siang, kami tiba di pelabuhan besar yang berisi kapal-kapal pesiar yang akan membawa para turis menjelajah Ha Long Bay.
Baca juga: 8 Kuliner Wajib Dicoba saat Berkunjung ke Hanoi Vietnam
Pramuwisata bernama Tai (45) meminta kami naik ke kapal karena hendak berlayar. Sambil bertolak pelan di perairan teluk yang tenang, hidangan makan siang disajikan. Kami pun bersantap siang ditemani pemandangan Ha Long Bay yang teduh.
Setelah makan siang selesai, kami bergegas naik ke atas untuk menikmati pemandangan perbukitan karst yang tidak ada habisnya. Konon katanya, ada sekitar 2.000 bukit karst di Ha Long Bay. Tak heran setelah melewati satu bukit, muncul lagi bukit lainnya.
Sambil menikmati suasana yang syahdu, Tai, menceritakan legenda Ha Long Bay. Ha Long dalam bahasa Vietnam memiliki arti 'naga turun'.
"Menurut legenda, saat Vietnam mulai berkembang menjadi negara dan berjuang melawan penjajah, untuk membantu mempertahankan negara, para dewa mengirim keluarga naga sebagai pelindung dan memuntahkan perhiasan serta batu giok," terangnya.
"Perhiasan berubah menjadi pulau-pulau dan membentuk tembok besar untuk melawan penjajah. Setelah memenangkan perang, para naga tertarik untuk tinggal di teluk ini, tempat dimana ibu naga turun bernama Ha Long."
Indozone mengambil paket tur 2 hari 1 malam berlayar di Ha Long Bay dengan harga USD120 (setara Rp1.800.000) per orang. Paket ini sudah termasuk penjemputan PP ke hotel, tour dengan cruise, makan siang sebanyak 2 kali dan 1 kali makan malam, serta naik perahu mungil mengitari goa dan berkano.
Pada hari pertama, kami diajak mengeksplorasi karst menggunakan kano kurang lebih 1,5 jam. Setelahnya, kami dibawa ke pinggir pantai untuk sekedar berswafoto.
Baca juga: Ternyata Hanoi di Vietnam, Jadi Ibu Kota Musim Dingin Satu-satunya di Asia Tenggara
Setelah selesai berkano, kami diarahkan kembali ke kapal untuk mandi serta berganti pakaian dan menyantap makan malam pada pukul 07.00 waktu setempat. Setelah selesai menikmati makan malam, sekitar jam 08.00 - 10.00 malam, kami diarahkan menuju ke kapal kecil untuk memancing cumi.
Pada hari kedua, setelah sarapan pukul 09.00 pagi, kami langsung diarahkan menuju ke kapal kecil menuju gua di salah satu karst. Kita juga akan dibawa untuk mengunjungi gua stalaktit di atas bukit. Sedikit PR memang untuk naik ke atasnya, tapi worth the trouble, kok!
Setelah selesai dengan aktivitas hari kedua, kami langsung kembali ke cruise untuk menyantap makan siang dan bersiap pulang kembali ke Hanoi.
Pengalaman berlayar di Ha Long Bay memang tak terlupakan, rasanya sangat eksotis ketika kapal meliuk-liuk berlayar di antara bukit karst yang tampak seperti punggung naga. Menakjubkan!
Jadi gimana travelers, berminat berlibur ke Ha Long Bay?
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: