Kategori Berita
Media Network
Jumat, 11 FEBRUARI 2022 • 14:53 WIB

Multiplier Effect Mandalika Jadi Event Dunia MotoGP, Travel Bubble Hingga Promosi RI

Foto udara tikungan ke 10 Pertamina Mandalika International Street Circuit jelang tes pramusim MotoGP di KEK Mandalika, Kuta, Kecamatan Pujut, Praya, Lombok Tengah, NTB, Rabu (9/2/2022). (ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi/tom)

Tak dapat dipungkiri, dibukanya sirkuit Mandalika untuk penyelenggaraan event dunia MotoGP membuat multiplier effect bagi perkembangan bisnis dan pariwisata Indonesia.

Hal ini diungkapkan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno yang menilai MotoGP Mandalika di Lombok bisa menjadi sarana promosi efektif sehingga membuat Indonesia jadi daya tarik di mata dunia.

"Mulai dari hal teknis, infrastruktur, akomodasi, transportasi, termasuk yang tidak kalah penting adalah penerapan protokol kesehatan (prokes)," kata dia dalam keterangannya di Jakarta seperti yang dilansir Antara, Kamis (11/2/2022).

Inilah travel bubble yang akan pacu ekonomi dan wisata dari MotoGP Mandalika yang saat ini jadi daya tarik di mata dunia.

1. Travel bubble pacu ekonomi

Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Febrio Kacaribu menyebut kebijakan travel bubble yang diterapkan selama perhelatan ajang MotoGP dapat mendorong pertumbuhan ekonomi di daerah wisata seperti Nusa Tenggara Barat (NTB).

"Ini tentu tidak secepat yang bisa kita harapkan, karena tergantung dari sentimen yang tergantung pada keberhasilan negara-negara itu semua mengendalikan kondisi pandemi," katanya.

2. Peran swasta capai SDGs

Administrator Program Pembangunan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNDP) Achim Steiner meminta Presidensi G20 Indonesia dapat mendorong peran modal swasta dalam mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs) dan perubahan iklim.

“Saya berharap selama G20 Presidensi Indonesia ini akan menjadi fokus yakni peran modal swasta semakin diakui sebagai hal yang penting untuk mencapai SDGs dan Perjanjian Paris,” katanya.

3. MotoGP Mandalika tambah daya tarik RI

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengatakan penyelenggaraan MotoGP Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, akan menjadi sarana promosi yang efektif sehingga menambah daya tarik (country branding) Indonesia di mata dunia.

Dia mengajak semua pihak untuk memperkuat kolaborasi dalam mempersiapkan ajang balap tersebut yang akan berlangsung kurang dari 45 hari.

4. BI tambah likuiditas perbankan

Bank Indonesia (BI) telah menambah likuiditas alias melakukan quantitative easing di perbankan sebesar Rp10,34 triliun sejak 1 Januari hingga 8 Februari 2022, sehingga kondisi likuiditas di perbankan tetap longgar.

Bank sentral juga melanjutkan pembelian SBN di pasar perdana untuk pendanaan APBN 2022 sebesar Rp3,56 triliun melalui mekanisme lelang utama sesuai dengan Keputusan Bersama Menteri Keuangan dan Gubernur BI yang berlaku hingga 31 Desember 2022.

Berita selengkapnya klik di sini

5. Biaya angkut tol laut murah

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengajak pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) untuk memanfaatkan kapal tol laut karena memiliki keuntungan yaitu biaya angkut yang lebih rendah.

Budi mengatakan pemerintah bahkan memberikan stimulus berupa potongan biaya angkut sebesar 50 persen dari biaya angkutan muatan berangkat, sehingga biaya untuk muatan balik kapal tol laut biayanya bisa lebih rendah lagi.

Artikel Menarik Lainnya:

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber:

BERITA TERBARU

Multiplier Effect Mandalika Jadi Event Dunia MotoGP, Travel Bubble Hingga Promosi RI

Link berhasil disalin!