Kategori Berita
Media Network
Jumat, 21 MEI 2021 • 23:32 WIB

Mengulik Tradisi Perayaan Waisak di Berbagai Negara

Perayaan Waisak (photo/dailynews)

Hari Raya Waisak merupakan hari suci bagi pemeluk agama Buddha. Di berbagai negara, Waisak memiliki sebutannya masing-masing.

Hari Waisak dikenal dengan nama Visakha Bucha di Thailand, Visakah Puja di India, Vesak di Sri Lanka, dan Vesak di Singapura.

Untuk merayakan Hari Waisak, umat Buddha di penjuru dunia, menyelenggarakan tradisi unik dan menarik.

Perayaan Waisak di berbagai negara ini, juga menjadi daya pikat bagi penduduk lokal maupun wisatawan internasional.

Perayaan Waisak di Berbagai Negara

Berikut ini Indozone bagikan tradisi perayaan Waisak di berbagai negara yang dilakukan umat Buddha di penjuru dunia.

Nepal

 

Tradisi hari raya Waisak di Nepal (photo/traveltradejournal)

Tradisi hari raya Waisak di Nepal, dikenal dengan sebutan Buddha Jayanti.

Sebagai negara tempat kelahiran Buddha, Nepal menjadi destinasi pilihan umat Buddha merayakan Waisak.

Saat Waisak tiba, umat Buddha dari penjuru dunia akan memenuhi Lumbini, tempat kelahiran Buddha.

Mereka merayakan Waisak dengan melakukan kebaikan-kebaikan dan saling berbagi kepada orang yang membutuhkan.

Umat Buddha di Nepal juga akan mengenakan pakaian serba putih untuk sembahyang di kuil dan berdoa di Monkey Temple.

Tak lupa pula, mereka menyantap kheer atau puding beras, untuk mengenang kisah Sujata, yang menawarkan semangkuk bubur susu kepada Sang Buddha.

Thailand

 

Perayaan hari raya Waisak di Thailand (photo/royalthaiconsulate)

Hari Raya Waisak di Thailand, dikenal dengan sebutan Visakha Bucha.

Sebagai negara yang 95% penduduknya memeluk Buddha, tak heran jika Waisak menjadi perayaan penting di Thailand.

Tradisi saat Waisak di negeri Gajah Putih ini, biasanya digelar di Sanam Luang, tepat di depan King's Grand Palace, Bangkok.

Umat Buddha di sana akan menyalakan ribuan lilin dan meletakkannya di sekitar patung Buddha.

Kuil Wat Phra Kaeo juga menjadi tempat diselenggarakannya upacara keagamaan saat Waisak.

Seperti menempelkan daun emas pada patung Buddha, dan mengelilingi kuil tiga kali sembari membawa lilin yang disebut wian tian.

Singapura

 

Hari raya Waisak di Singapura (photo/lovetravellim)

Tradisi perayaan Waisak di Singapura terbilang sangat unik dan menarik.

Umat Buddha di sana, merayakan Waisak dengan melepaskan burung dari sangkar ke udara.

Kegiatan hari besar Waisak ini memiliki makna kebebasan, dan siap menyambut kedatangan hari baru.

Selain pelepasan burung, warga Singapura juga akan menghias kuil dengan bunga teratai dan bendera Buddha.

Kemudian, mereka mempersiapkan persembahan berupa sajian makanan dan dupa.

Korea Selatan

 

Tradisi perayaan Waisak di Korea Selatan (photo/cravesy)

Berbeda dengan negara lain, perayaan Waisak di Korea Selatan telah dimulai seminggu sebelumnya.

Di negara ini, Hari Raya Waisak disebut Seokgatansinil, yang merupakan hari ulang tahun sang Buddha.

Umat Buddha di Korea Selatan akan mendekorasi candi dan kuil dengan lentera warna-warni.

Lentera tersebut berbentuk lotus atau teratai, yang melambangkan kebijaksanaan dan kasih sayang.

Ketika mengunjungi kuil, umat Buddha akan menuliskan nama dan harapan, serta menggantungnya di lentera.

Saat malam hari, lentera-lentera dinyalakan, untuk menerangi kegelapan dan menambah keindahan momen perayaan Waisak.

Tradisi ini dilakukan sebagai wujud mengenang kelahiran Sang Buddha ke dunia.

Indonesia

 

Tradisi Waisak di Indonesia (photo/unusualexpedition)

Perayaan hari raya Waisak di Indonesia juga tak kalah unik dan meriah.

Setiap tahunnya, perayaan Waisak selalu dipusatkan di Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah.

Umat Buddha di Indonesia, akan melaksanakan kirab dari Candi Mendut menuju Candi Borobudur sejauh 3 kilometer.

Rombongan akan membawa replika Sang Buddha, air berkah, api dharma, dan kitab suci Tripitaka.

Selain itu, umat Buddha juga mengitari candi dengan langkah pelan sambil membaca doa-doa.

Kirab ditutup dengan acara pelepasan lampion di kompleks Candi Borobudur.

Acara pelepasan lampion ini digelar sangat megah dan dapat diikuti oleh penduduk lokal maupun turis asing.


Itulah perayaan Waisak di dunia yang dilakukan umat Buddha di berbagai negara. Selamat Hari Raya Waisak!

Artikel Menarik Lainnya:

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber:

BERITA TERBARU

Mengulik Tradisi Perayaan Waisak di Berbagai Negara

Link berhasil disalin!