Minyak yang berasal dari biji tanaman kanola ini punya kandungan lemak jenuh yang rendah dan juga lemak tak jenuh tunggal yang melimpah.
Jadi tak heran menjadi salah satu pilihan yang lebih sehat dibandingkan jenis minyak lain yang ada. Dengan sumber omega-3 non-hewani yang baik, menjadikan minyak ini penting untuk kesehatan otak dan jantung.
Dengan rasanya yang netral, minyak ini cocok untuk berbagai jenis masakan tanpa mengubah rasa asli bahan makanan sehingga bisa digunakan selama diet berlangsung.
Baca Juga: 5 Manfaat Minyak Kemiri untuk Kesehatan dan Kecantikan
Minyak alpukat diekstrak dari daging buah alpukat yang kaya akan lemak baik, mirip dengan minyak zaitun dalam hal kandungan lemak tak jenuh tunggalnya yang tinggi.
Minyak Ini juga mendukung kesehatan jantung dan dapat membantu mengurangi peradangan.
Selain itu, minyak alpukat juga dapat meningkatkan penyerapan nutrisi yang larut dalam lemak, sehingga mengoptimalkan manfaat dari makanan yang telah dikonsumsi.
Minyak wijen, salah satu bahan khas dalam kuliner, diekstrak dari biji wijen yang telah disangrai. Minyak ini kaya akan lemak tak jenuh, antioksidan, dan vitamin E.
Memiliki manfaat kesehatan yang beragam, termasuk mendukung kesehatan jantung serta mencegah kerusakan sel sehingga dapat menjadi pilihan alternatif diet sehat.
Dengan adanya alternatif minyak goreng yang lebih sehat ini, diharapkan masyarakat Indonesia dapat lebih mudah menjalani gaya hidup sehat tanpa mengorbankan kenikmatan kuliner.
Selalu ingat untuk mengonsumsi minyak dengan bijaksana dan seimbang sebagai bagian dari pola makan yang sehat dan seimbang.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Nuviton.com