INDOZONE.ID - Inovasi dalam dunia kuliner terus menghadirkan kejutan baru, dan kali ini datang dari Prancis dengan kreasi "croissant penyet" yang langsung viral.
Croissant yang biasanya dikenal dengan teksturnya yang berlapis dan mengembang, kini hadir dalam bentuk yang pipih namun tetap menggugah selera. Popularitas croissant penyet ini meroket di Prancis dan kini sudah bisa dinikmati di Indonesia.
Flat Croissant Viral di Prancis Kini Ada di Indonesia
Croissant penyet pertama kali mencuri perhatian di Prancis, negara yang dikenal dengan kecintaannya terhadap seni kuliner. Warga Prancis yang terkenal dengan apresiasi mereka terhadap makanan berkualitas, dengan cepat mengadopsi dan mempopulerkan versi nyeleneh dari croissant ini.
Foto-foto dan video tentang croissant penyet pun beredar luas di media sosial, membuat banyak orang penasaran untuk mencicipinya.
Baca Juga: Yum! Cobain Trdelnik, Roti Manis Praha Mirip Croissant Tapi Berlubang dengan Banyak Isian
Croissant penyet adalah hasil kreasi yang menggabungkan kelezatan croissant dengan konsep penyajian yang tidak biasa. Croissant ini dipenyet atau ditekan hingga pipih, namun tetap mempertahankan rasa dan tekstur yang renyah di luar dan lembut di dalam.
Inovasi ini memberikan pengalaman baru dalam menikmati croissant, terutama bagi mereka yang selalu mencari sesuatu yang unik dan berbeda.
Berikut adalah keunikan Croissant Penyet yang menjadikannya viral namun tetap eksis:
1. Penampilan yang menarik
Croissant penyet memiliki penampilan yang unik dan berbeda dari croissant pada umumnya. Disusun dengan rapi dalam sebuah rak khusus, croissant penyet ini terlihat seperti karya seni kuliner yang siap disantap. Penampilannya yang menarik membuatnya sangat fotogenik dan tentu saja menggugah selera.
2. Varian rasa yang beragam
Tidak hanya penampilannya yang menarik, croissant penyet juga hadir dalam berbagai varian rasa.
Baca Juga: Resep Dasar Cronut, Donut Croissant Rumahan Simple
Tentunya, sesuai dengan rasa-rasa yang familier dan khas, menu viral dari Prancis ini diadaptasi dengan varian yang familier pula dengan yang ada di Indonesia.
Beberapa di antaranya dilapisi dengan cokelat, karamel, atau bahkan rasa buah-buahan seperti strawberry. Ada juga varian dengan taburan kacang atau biji-bijian yang menambah tekstur dan cita rasa.
3. Tekstur yang unik
Meski dipenyet, croissant ini tetap menjaga tekstur khasnya. Bagian luar yang renyah berpadu dengan bagian dalam yang lembut, memberikan sensasi yang berbeda di setiap gigitan. Tekstur ini menjadi salah satu daya tarik utama dari croissant penyet.
Terlebih, Flat Croissant di PAUL dibuat dengan bahan-bahan originalnya dari Prancis sehingga rasa dari "croissant penyet" viral ini dapat dirasakan oleh orang di Indonesia.
Croissant penyet adalah inovasi kuliner yang berhasil menggabungkan kelezatan croissant dengan konsep penyajian yang unik dan menarik.
4. Dibuat dengan cara dipenyet
Penikmat kuliner maupun pembaca pasti bertanya-tanya mengenai langkah pembuatan Flat Croissant atau Croissant Penyet viral ini.
Baca Juga: Yum! Cobain Trdelnik, Roti Manis Praha Mirip Croissant Tapi Berlubang dengan Banyak Isian
Namun, pembuatannya cukup sederhana dan tidak jauh dari cara membuat croissant pada umumnya. Hanya saja, pada saat sebelum masuk untuk dibakar di dalam oven, adonan croissant akan diratakan di atas tray lalu dimasukan ke dalam oven untuk dimatangkan.
Rasa dan tekstur juga akan kurang lebih sama, meningat resep yang digunakan untuk membuat croissant pada umumnya tidak berbeda.
Bagi para pencari kuliner unik, croissant penyet ini bisa menjadi pilihan yang tepat untuk memuaskan selera sekaligus menambah koleksi pengalaman kuliner yang nyeleneh dan menarik.
Baca Juga: Resep Dasar Cronut, Donut Croissant Rumahan Simple
Jadi, jika kamu ingin mencoba sesuatu yang berbeda, tidak ada salahnya untuk mencicipi croissant penyet dan merasakan sendiri kelezatannya yang unik.
Dengan popularitasnya yang sudah merambah dari Prancis hingga Indonesia, croissant penyet siap menjadi favorit baru di dunia kuliner.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Liputan