Pesta Kesenian Bali (PKB) 2025
"Jadi ini sangat baik karena langsung dirasakan masyarakat," ucap Wamenpar menegaskan pentingnya kesinambungan penyelenggaraan event seperti PKB.
Dalam kesempatan tersebut, Wamenpar juga mendorong agar PKB dapat menjadi contoh inspiratif bagi daerah lain di Indonesia untuk menyelenggarakan acara seni budaya serupa.
Kolaborasi antara pemerintah pusat, daerah, dan masyarakat menjadi elemen kunci dalam mendukung para pelaku seni agar dapat terus berkarya.
“Pemerintah pusat, pemerintah daerah, juga masyarakat harus selalu mendukung teman-teman untuk bisa hadir menunjukkan kreativitasnya," sambungnya.
Pesta Kesenian Bali 2025 berlangsung selama sebulan penuh dari 21 Juni hingga 19 Juli 2025.
Baca juga: Pendaki Cantik Brasil Jatuh dan Meninggal di Gunung Rinjani, Evakuasi Berlangsung Dramatis
Lebih dari 20 ribu seniman dari berbagai penjuru Bali dan luar negeri berpartisipasi dalam ratusan pentas seni, menjadikan PKB sebagai festival budaya berskala internasional.
Sebagai bagian dari pengayaan acara, PKB 2025 turut menghadirkan Bali World Culture Celebration (BWCC) yang mempertemukan seniman dari berbagai negara dalam panggung yang sama. Hal ini memperkuat citra Bali sebagai pusat kebudayaan dunia.
Wamenpar Ni Luh Puspa didampingi oleh Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur, Hariyanto, serta Asisten Deputi Event Nasional, Ni Komang Ayu Astiti dalam acara pembukaan PKB 2025 yang penuh semarak ini.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Kemenpar.go.id