Suasana di Katara Cultural Village, Qatar. (visitqatar)
Nama Qatar akhir-akhir ini jadi semakin sering dibahas, lantaran didapuk sebagai tuan rumah Piala Dunia 2022. Meski menjadi salah satu negara dengan wilayah yang kecil, tapi Qatar punya banyak keindahan dan bagunan unik yang tentu saja menarik minta wisatawan.
Salah satu yang enggak boleh kamu lewatkan saat ke Qatar adalah Katara Cultural Village. Tempat ini berada di dekat laut, sehingga banyak juga wisatawan yang singgah ke sini untuk berenang.
Satu di antara Visi Nasional Qatar 2030 adalah menjadikan Katara berfungsi sebagai penjaga warisan dan tradisi Qatar.
Desa ini termasuk dalam proyek Cultural Village Foundation, dan menjadi proyek budaya terbesar serta paling multidimesi di Qatar.
Baca Juga: Mewah! Kapal Pesiar Wags Timnas Inggris di Piala Dunia 2022 Bernilai Rp12 Triliun
Lalu, ada apa saja ya di Katara Cultural Village ini? Berikut fakta-faktanya:
Pada tahun 150 M, Catara adalah nama pertama paling kuno untuk menyebut Semenanjung Qatar. Lalu, nama Katara muncul di peta geografis, dan sejarah pada awal abad ke-18 Masehi.
Katara dibuka sebagai destinasi wisata berbasis budaya pada Oktober 2010 selama Festival Film Doha Tribeca. Sejak saat itu, pengunjung dapat belajar tentang kebudayaan Qatar di sini.
Komplek Katara dibangun dengan gaya arsitektur oriental dengan sedikit sentuhan retro-romantis. Sangat berbeda dibanding sebagian besar bangunan bernuansa budaya di Doha.
Makanya enggak heran, jika tempat ini sering disebut sebagai kampung adatnya orang Qatar. Di sana, kamu bisa menemukan kawasan yang baru dibuka pada 2010, bertepatan dengan Doha Tribeca Film Festival, ini di antara West Bay dan Pearl.
Baca Juga: Piala Dunia Sebentar Lagi, Qatar Punya Museum Olahraga Terbesar Sedunia Luasnya 1,9 Hektar
Kamu bisa melihat beragam fasilitas mewah seperti amfiteater, gedung opera, bioskop, aula konferensi, museum, pantai, pusat kerajinan, pasar buku, kedai kopi, dan beberapa restoran.
Selain itu, masih ada juga area taman hijau, atm, masjid dan pusat informasi yang bisa membantu kamu mendapatkan pengetahuan tentang Katara hingga Qatar.
Katara memang dibangun sebagai pusat seni dan budaya anak. Komunitas fotografi, musik, dan teater juga sering mengadakan acara di sini.
Beberapa di antaranya meliputi bazar, opera klasik, pertunjukan orkestra, maupun, forum diskusi dengan tema bahasan kesenian Arab. Jadi tidak heran jika tempat ini disebut sebagai kampung budaya.
Baca Juga: 7 Fakta Unik Piala Dunia 2022 Qatar, Apa Aja Ya Kira-kira?
Di kawasan Katara ini, berdiri sebuah mesjid sangat indah dan sering disebut dengan nama Blue Mosque. Di sebelahnya, ada satu bangunan khusus untuk rumah burung.
Seperti dilihat di situs resmi Katara, bangunan ikonik ini bentuknya unik lantaran menyerupai jagung, dengan dilapiisi warna orange ke kuningan.
Nah, kalau kamu sudah capek berkeliling, tersedia golf cars gratis buat wisatawan. Inilah enaknya di Qatar, ada banyak fasilitas umum bebas biaya.
Gimana, tertarik untuk ke Qatar dan mengunjungi Katara Cultural Village?
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: