Black Lava Plalangan, Bondowoso. (Z Creators/Deni Ahmad)
INDOZONE.ID - Tak banyak objek wisata gunung berapi yang memikat wisatawan dari sisi sejarah pembentukannya.
Beda halnya dengan objek wisata di kawasan Kecamatan Ijen, Kabupaten Bondowoso. Kawasan wisata warisan purba Geosite Ijen Geopark ini telah diakui oleh Unesco.
Kabupaten Bondowoso dan Banyuwangi menerima piagam Ijen Geopark dari Unesco pada September 2023 lalu di Maroko.
Salah satu Geosite Ijen Geopark yang berada di wilayah Kabupaten Bondowoso adalah Black Lava Plalangan.
Black Lava Plalangan, Bondowoso. (Z Creators/Deni Ahmad)
Geosite ini tercipta dari mengalirnya lava yang cukup cair sehingga terhampar sepanjang 9,9 kilometer.
Wilayah yang teraliri lava gunung purba itupun kini meninggalkan sisa bebatuan berwarna hitam.
Tak heran jika disebut Geosite ini adalah Black Lava karena warna bebatuan dan tanah di tempat tersebut yang berwarna hitam.
Black Lava Plalangan, Bondowoso. (Z Creators/Deni Ahmad)
Ketua Pengurus Harian Ijen Geopark (PHIG) Kabupaten Bondowoso, Tantri Raras Ayuningtyas menyebut, Geosite Aliran Lava Plalangan merupakan representasi jalur aliran lava yang tersingkap dari Gunung Anyar sampai Blawan.
"Berkomposisi basalt - andesite basaltik, terhampar sepanjang 9,9 kilometer dengan luasan 10,51 km2," ungkapnya kepada ZCreators, Sabtu (14/10/2023).
Lava itu mengalir dari ketinggian 1600 - 920 mdpl.
"Secara kasat mata, aliran lava berwarna hitam dengan tekstur AA," ucapnya.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Z Creators