Kategori Berita
Media Network
Minggu, 03 SEPTEMBER 2023 • 16:41 WIB

Melihat Habitat Hiu Paus di Sumbawa, Populasi Terbesar ke-2 di Indonesia

Hiu Paus di Sumbawa. (Handout)

INDOZONE.ID - Kawasan ekowisata Hiu Paus di Sumbawa, Nusa Tenggara Barat menarik perhatian wisatawan. Di tempat ini, populasi hiu paus yang berada di Teluk Saleh teridentifikasi sebagai populasi terbesar kedua di Indonesia dengan jumlah 110 individu per tahun 2022.

Studi yang dilakukan Konservasi Indonesia tentang populasi hiu paus di daerah ini. Teluk Saleh ternyata menjadi habitat penting siklus hidup hiu paus.

Tempat ribuan paus mencari makan, pengasuhan bagi hiu paus remaja, jalur migras, lokasi agregasi sepanjang tahun, sekaligus sebagai salah satu hotspot penggunaan habitat secara global. Teluk Saleh pun memiliki interaksi dengan perikanan bagan yang memungkinkan adanya interaksi antara hiu paus dan manusia.

Karena menarik, muncul hasil studi nilai ekonomi wisata hiu paus di Teluk Saleh, khususnya di Desa Labuhan Jambu. Pada 2019, sebanuak 108 responden pelaku wisata, mengahasilkan estimasi nilai ekonomi yang berdampak kepada masyarakat lokal dari pengeluaran wisatawan hiu paus sebesar Rp327 juta (termasuk Rp 21 juta kontribusi untuk konservasi).

Baca Juga: Dikelilingi Pantai Pasir Putih, Keindahan Gunung Tambora di Sumbawa Bikin Adem

Saat ini diperkirakan kunjungan ke Teluk Saleh untuk mendapatkan momen berenang bersama spesies karismatik ini meningkat secara signifikan. Potensi pendapatan ekonomi dapat meningkat yang dihasilkan dari wisata hiu paus di Sumbawa.

Bupati Sumbawa, H. Mahmud Abdullah menuturkan, ekowisata hiu paus di Kabupaten Sumbawa merupakan salah satu sumber ekonomi biru yang memiliki nilai ekonomi yang tinggi. Ekonomi biru yang juga merupakan salah satu target nasional berfokus pada pemanfaatan sumber daya laut secara berkelanjutan.

Press conference Hari Hius Paus Internasional 2023. (Handout)

"Kesuksesan keterkaitan antara ekowisata hiu paus dengan ekonomi biru bergantung pada pendekatan yang berkelanjutan, etika, dan tanggung jawab dalam mengelola pariwisata laut.

"Diperlukan kerja sama antara pemerintah, masyarakat lokal, peneliti, dan industri pariwisata untuk memastikan manfaat jangka panjang bagi lingkungan dan ekonomi," ujarnya dalam keterangan resmi.

Ketua Dewan Pengurus Konservasi Indonesia Meizani Irmadhiany menambahkan, hiu paus di Teluk Saleh dapat ditemukan kehadirannya sepanjang tahun. Bahkan, 40% dari struktur populasinya didominasi hiu paus muda.

Baca Juga: Pasir Pantai di Teluk Manila Menuai Protes dari Aktivis Pegiat Lingkungan, Ini Alasannya!

"Kehadirannya di wilayah ini sampai 5 tahun juga disebut menjadi lokasi perlindungan bagi individu hiu paus muda," ucapnya.

CEO PT Mowilex Indonesia Niko Safavi, sampai terpukau dengan kawasan ekowisata ini. Pihaknya pun ikut berkontribusi dalam mengembangkan lokasi wisata.

“Kami menyadari pentingnya upaya dalam melestarikan Teluk Saleh dan mendidik masyarakat lokal tentang bagaimana mengoperasikan pariwisata ramah lingkungan," paparnya.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Press Release

BERITA TERKAIT
BERITA TERBARU

Melihat Habitat Hiu Paus di Sumbawa, Populasi Terbesar ke-2 di Indonesia

Link berhasil disalin!