Jadah Tempe Mbah Carik, Makanan Legendaris Kesukaan Sultan Khas Kaliurang Yogyakarta

Jadah Tempe Mbah Carik Yogyakarta. (Z Creators/Diva Ami)

Berbicara kuliner legendaris Yogyakarta nggak ada habisnya. Dari seluruh penjuru Yogyakarta hampir semua punya makanan legendaris yang bikin penasaran. Salah satunya adalah jadah tempe. 

Di Yogyakarta, kuliner jadah tempe hanya dapat ditemui di daerah utara Jogja, yaitu daerah Kaliurang, tepatnya di bawah lereng Gunung Merapi.

Warung Jadah Tempe yang terkenal hingga di kalangan wisatawan luar kota adalah warung Jadah Tempe Mbah Carik. 

Warung ini sudah berdiri hampir satu abad, tepatnya sekitar tahun 1950-an. Mulai dari warung kecil di kawasan Telaga Putri Kaliurang, sekarang warungnya bisa ditemui di Jalan Kaliurang km 13, Legolan, Umbulmartani, Ngemplak, Sleman, Yogyakarta.

Baca Juga: 3 Restoran Sunda di Bandung, Makanannya Enak Suasana Adem

Jadah Tempe sebenarnya terdiri dua jenis makanan, yaitu jadah dan tempe. Jadah adalah olahan beras ketan yang punya tekstur lengket dan kenyal. 

Rasanya gurih karena dimasak dengan kelapa. Tempenya adalah tempe bacem. Tempe yang dimasak dengan gula merah, ketumbar, dan air kelapa, memberi citarasa manis dan gurih. 

Semua dimasak fresh setiap pagi untuk disajikan di warung. Memasaknya pun masih tradisional dengan kayu bakar. Keaslian resepnya tetap terjaga secara turun temurun.

Konon katanya, Sultan Hamengkubuwono IX yang memberikan nama warung ini ‘Mbah Carik’, karena pendirinya terdahulu adalah seorang carik (juru tulis). 

Karena jadah tempe Mbah Carik memiliki rasa yang sangat khas, yaitu legit dan gurih, tidak jarang Sultan mengutus pegawai keraton ke Kaliurang untuk membeli Jadah Tempe Mbah Carik ini. Dari situlah awal mula Jadah Tempe Mbah Carik kian terkenal.

Menyantap jadah tempe punya cara tersendiri, yakni bukan dengan memakan jadah dan tempe satu persatu, melainkan ditangkup seperti burger. 

Baca Juga: Tempat Berburu Oleh-oleh Lengkap di Cilegon, Ada dari Berbagai Kota Loh!

Memakannya harus menjadi satu kesatuan supaya menciptakan perpaduan rasa yang unik. Gurihnya jadah dilengkapi manis dari tempe bacemnya dijamin nggak akan ditemui di kuliner lain. Selain tempe yang jadi pasangan jadah, tahu bacem juga tersedia untuk melengkapi jadahnya.

Selain jadah tempe, oleh-oleh khas Yogyakarta lainnya juga tersedia di sini, seperti wajik, peyek kacang, lanting, dan masih banyak macam lainnya. 

Harga jajanan tradisional ini pun sangat terjangkau, mulai dari Rp15 ribuan saja sudah bisa dapat 5 jadah dan 5 tempe atau tahunya. Ada juga paket jadah tahu tempe mulai dari Rp25 ribuan saja. 

Warung ini buka dari jam 07.30 sampai 18.00 WIB. Disediakan meja dan tempat duduk di samping warung, jika ingin langsung menikmatinya di tempat. 

Artikel Menarik Lainnya:

• Nopia, Kue Khas Purbalingga yang Jadi Warisan Budaya Tak Benda Indonesia

• Nyesek! Pria Ini Masak Telur Dadar Tapi Masukin Gula Bukan Garam, Netizen: Jadi Roti Canai

• Berburu Aneka Kue Halal nan Estetik di Belgia, Segini Harganya!

• Kuliner Garut Sedap Dijamin Nagih, Cobain Sop Kaki Sapi Pamitran

• Ada Waroeng Jadoel Legendaris di Kota Temanggung, Sudah Berdiri Hampir 2 Abad

Bikin cerita serumu dan dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join Z Creators dengan klik di sini.