Ceker ayam. (Pinterest/Xovq A)
Bagi sebagian orang, ceker ayam dianggap sebagai bagian dari tubuh ayam yang menjijikkan dan kurang disukai.
Namun ceker ayam punya penggemarnya tersendiri. Sehingga ia banyak ditemukan dalam kuliner baik di Asia, Eropa Timur, Afrika hingga Amerika Latin.
Di Indonesia sendiri ceker ayam dapat diolah menjadi campuran sup, soto, mie ayam, disambal atau digoreng.
Ceker disukai karena teksturnya yang lembut dan unik serta rasanya yang gurih.
Ceker ayam juga tinggi akan kalsium yang baik untuk mengurangi risiko patah tulang dan kuku.
Salain itu ceker juga diklaim mengandung banyak nutrisi lain seperti protein, seng, kolagen dan lainnya.
Baca Juga: Resep Tumis Bunga Pepaya Udang dan Tips Agar Tidak Pahit
Meski disukai terkadang dalam pengolahannya, ceker memiliki aroma yang sedikit amis dan berlendir.
Untuk mengatasi itu berikut kami berikan tips merebus ceker agar tidak berbau amis dan berlendir
1. Cuci bersih ceker ayam
2. Agar ceker tidak amis dan berlendir rebus ceker sebanyak tiga kali. Rebusan Pertama : Didihkan air, masukkan ceker, garam, air perasan jeruk nipis. Rebus selama 5 menit, angkat buang airnya dan cuci bersih kembali.
3. Rebusan Kedua: Didihkan air, serai, daun salam, daun jeruk, jahe, dan bubuk kunyit kemudian masukkan ceker dan rebus selama 10 menit. Angkat dan buang airnya.
4. Rebusan Ketiga: Masukkan Ceker dan air lalu rebus hingga mendidih dan diamkan selama 5 menit. Tiriskan.
5. Setelah melakukan tiga tahapan merebus di atas kamu dapat mengolah ceker sesuai selera seperti menyambal atau mencampurkannya dalam masakan lain.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: