Selain menjunjung tinggi nilai budaya dan adat istiadat, Sumatera Barat banyak menyimpan pesona alam yang mempesona, mulai dari gunung, lembah, laut, bahkan pantainya.
Salah satunya adalah Pulau Pagang dengan air laut yang tenang berwarna biru jernih, pasir putih, terumbu karang indah. Ditambah lagi dengan pohon kelapa berjejer di pinggir pantai membuat pulau ini makin menawan.
Baca juga: Indahnya Bahuluang, Pulau Cantik dengan Pasir Putih Lembut yang Tersembunyi di Selayar
Pulau Pagang ini sendiri terletak di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat. Kalau dari Kota Padang, untuk menuju ke Pulau Pagang, kamu bisa menempuh jarak sekitar 40 km.
Setelah itu, dilanjutkan dengan menyebrang ke pulau menggunakan boat. Kamu juga bisa melalui Sungai Pisang, maupun Dermaga Muaro Padang. Selain itu, snorkeling adalah salah satu hal yang wajib kamu lakukan saat traveling ke pulau ini.
Snorkeling di sini kamu bisa ditemani ikan-ikan seperti grouper fish, ikan badut, pari totol biru hingga butterfly fish yang dapat memanjakan mata. Untuk diketahui, nama Pagang sendiri bermula dari legenda yang berkembang di masyarakat setempat.
Baca juga: Pulau Kaniungan Gak Kalah Indah dari Maratua: Pasirnya Bersih, Sunsetnya Manjakan Mata
Konon, pulau ini dihuni oleh keluarga-keluarga yang saling terikat janji untuk berpagangan atau bertemu. Kemudian, pohon kelapa di Pulau Pagang ini bukan sekadar simbol tropis, melainkan mengandung nilai sejarah.
Pasca merdeka 1945, pulau ini dijadikan lokasi pembinaan para napi Lembaga Pemasyarakatan Muaro Padang. Penanaman kelapa tersebut adalah cara pengelolaan napi saat dibina selama masa tahanan.
Dengan harapan jika sudah kembali ke masyarakat para napi tersebut memiliki keterampilan yang bisa diterapkan dan dikembangkan dalam kehidupannya. Namun, setelah beberapa dekade berakhir, lembaga pembinaan tersebut tak lagi menjadikan Pulau Pagang sebagai lahan pembinaan.
Karena Pulau Pagang cukup terawat dan suguhan alamnya indah, dijadikanlah pulau ini sebagai lokasi wisata. Di sisi lain, pulau yang berlokasi di tengah Samudera Hindia menjadikan Pulau Pagang ini rawan terkena bencana.
Mulai dari gelombang tinggi, tsunami, gempa laut, banjir bandang, badai, hingga letusan gunung berapi cukup mengancam pulau ini. Dan tentunya hal ini cukup disayangkan karena destinasi ini menarik dan memiliki potensi.
Sebab itu juga lah, mitigasi pun tetap dilakukan oleh pengelola agar dapat meminimalisir korban jika terjadi bencana yang tak disangka-sangka. Puncak tertingginya yang berada di ketinggian 37 mdpl adalah lokasi evakuasi jika terjadi bencana.
Di bukit tersebut pula dibangun posko penanggulangan bencana yang terhubung dengan Pusat Pengendalian Operasi BPBD Kota Padang. Yang jelas, bagi teman-teman yang lagi berkunjung ke Padang, mesti mampir ke pulau ini untuk menikmati keindahannya.
Bagi kamu yang tidak ingin snorkeling, masih memiliki permainan lain yang bisa kamu coba seperti jet ski, banana boat, donat boat, atau bahkan bisa keliling menaiki sepeda.
Sementara itu, untuk biaya masuk pulau ini berkisar Rp35 ribu per orang, kemudian untuk biaya sewa banana boat berkisar Rp30 ribu per orang, dan untuk penginapan memasang tarif berbeda tergantung tipe yang kamu pilih dengan rentang harga Rp200 ribu-Rp1,2 juta per malam.
Artikel menarik lainnya:
- Indah Banget! NTT Punya Padang Pasir Eksotis yang Mirip Gurun Sahara di Afrika
- Padang Mangateh: New Zealand-nya Indonesia Ada di Sumatera Barat, View-nya Bikin Takjub
- Dijuluki ‘Apel Emas’, Buah Terlarang Ini Diduga Penyebab Adam Hawa Terusir dari Taman Eden
Bikin cerita serumu dan dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join Z Creators dengan klik di sini.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: