INDOZONE.ID - Food Safety atau keamanan pangan, adalah metode yang wajib dilakukan di industri makanan maupun bisnis food and beverages.
Food safety adalah upaya untuk memastikan pangan aman untuk dikonsumsi, tidak membahayakan kesehatan, dan tidak bertentangan dengan agama dan budaya masyarakat setempat.
Namun, tahukah kamu bahwa keamanan pangan juga dapat kamu lakukan dirumah.
Hal ini dapat membantu melindungimu dan keluarga dari keracunan makanan.
Berikut adalah 4 langkah sederhana yang bisa kamu praktekkan untuk penerapan food safety dirumah.
1. Jaga Kebersihan
Cuci tangan selama 20 detik dengan sabun dan air mengalir sebelum, selama, dan setelah menyiapkan makanan, serta sebelum makan.
Cuci tangan setelah mengolah daging mentah, ayam dan unggas, makanan laut, tepung dan telur.
Baca Juga: Rahasia Kelezatan Makanan Tradisional China, Mengapa Chinese Food Selalu Bikin Nagih?
Lap peralatan makan, talenan dan meja dapur dengan air sabun hangat setelah menyiapkan setiap makanan.
Bilas sayur dan buah segar dengan air mengalir.
2. Pisahkan Makanan
Pisahkan bahan mentah seperti daging, ayam dan unggas, seafood dan telur, dengan makanan yang sudah matang karena makanan mentah dapat menyebarkan kuman ke makanan siap saji.
Pisahkan juga makanan mentah tersebut dari semua makanan lain ketika berada di dalam lemari es.
Selalu gunakan talenan yang berbeda untuk makanan mentah, dengan makanan yang tidak perlu dimasak atau diolah yang sudah siap konsumsi seperti roti, sushi dan segala jenis gorengan.
3. Masak dengan Suhu yang Tepat
Makanan akan aman apabila dimasak dengan suhu yang cukup tinggi, untuk membunuh kuman yang dapat membuatmu sakit.
Satu-satunya cara untuk mengetahui apakah makanan yang dimasak aman adalah dengann menggunakan termometer makanan.
Kamu tidak dapat mengetahui apakah makanan dimasak dengan aman hanya dengan memeriksa warna dan tekstur (kecuali untuk makanan laut).
Daging sapi, daging domba dan daging babi dimasak minimal pada suhu 145°F atau 63°C (lalu tiriskan daging selama 3 menit sebelum dipotong atau dikonsumsi).
Baca Juga: Cara Baca Label Makanan supaya Kamu Gak Salah Pilih!
Ikan dimasak minimal pada suhu 145°F atau 63°C, atau masak hingga daging ikan bewarna buram dan mudah dipisah dengan garpu.
Daging sapi giling dan babi giling dimasak minimal pada suhu 160°F atau 72 °C
Semua ungg dimasak minimal pada suhu 165°F atau 74°C
Sisa makanan yang ingin dikonsumsi lagi dipanaskan minimal pada suhu 165°F atau 74°C
4. Masukkan Kulkas Makanan yang Tidak Habis
Bakteri dapat berkembang biak dengan cepat jika dibiarkan pada suhu ruangan atau di "Danger Zone", yakni pada suhu 4°C sampai 60°C.
Jaga suhu lemari es pada suhu maksimal 4°C dan freezer pada suhu maksimal 0°C.
Jika lemari es milikmu tidak memiliki termometer internal, kamu bisa membeli termometer ruang untuk diletakkan di dalam lemari es.
Kemas makanan hangat atau panas ke dalam wadah yang bersih sebelum disimpan ke lemari es.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Cdc.gov